Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

140 Juta Wisatawan Muslim Dunia Diprediksi Bepergian pada 2023

KOMPAS.com - Seiring dengan pelonggaran aturan perjalanan dan membaiknya situasi pandemi Covid-19, pasar perjalanan muslim diprediksi juga akan mengalami pemulihan.

Menurut riset Global Muslim Travel Index (GMTI) 2022 dari Mastercard dan CrecentRating, wisatawan muslim internasional yang bepergian diperkirakan mencapai 160 juta pada 2019, atau sebelum pandemi. 

  • Indonesia Destinasi Wisata Halal Terbaik Nomor 2 di Dunia
  • 2 Solusi Kunci untuk Mengembangkan Wisata Halal di Indonesia

Setelah pembukaan perjalanan internasional, diproyeksikan wisatawan muslim yang bepergian akan mencapai 140 juta pada 2023 dan kembali menjadi 160 juta pada 2024.

Namun, proyeksi angka sebelum pandemi yakni 230 juta kedatangan pada tahun 2026, kini diperkirakan baru akan tercapai pada tahun 2028.

Adapun estimasi pengeluaran atau belanja para wisatawan muslim bisa mencapai 225 miliar dollar AS pada tahun 2028.

"Proses pemulihan ini rapuh dan dapat terganggu oleh perang yang terus berlanjut di Ukraina, kenaikan harga bahan bakar, dan ancaman kesehatan lainnya seperti monkeypox (cacar monyet) atau varian virus Covid-19 yang sedang berkembang."

Demikian disampaikan Founder & CEO CrescentRating dan HalalTrip, Fazal Bahardeen, dikutip dari keterangan resminya, Rabu (08/06/2022).

Namun, Fazal mengatakan, pihaknya tetap optimis bahwa ekonomi akan segera pulih dari kerusakan akibat pandemi terhadap kehidupan dan mata pencaharian.

"Selain itu, karena roda gigi industri perjalanan untuk perjalanan internasional sudah bebas karantina, kami percaya sektor perjalanan muslim dapat memberikan kontribusi yang sangat besar untuk mempercepat pemulihan," imbuhnya. 

Pertumbuhan pasar didominasi 3 kelompok

Dari riset tersebut, dikatakan bahwa Generasi Z atau Gen Z, Milenial, dan wanita adalah kelompok demografi yang paling berpengaruh dan berkembang di antara penduduk muslim.

Diperkirakan, 70 persen dari populasi 2 miliar penduduk muslim berusia di bawah 40 tahun, dengan total Gen Z & Milenial mewakili 50 persennya.

Selain itu, pelancong wanita menjadi salah satu kelompok yang tumbuh paling cepat dalam segmen dalam pasar perjalanan muslim, dengan jumlah sekitar 45 persen dari orang Islam di dunia yang melakukan perjalanan.

Adapun menurut Division President Southeast Asia Mastercard, Safdar Khan, wilayah Asia Pasifik terkenal dengan popularitasnya di antara wisatawan muslim di dunia. 

"Seiring antrean dan keramaian kembali menjadi pemandangan yang akrab di bandara, penting bagi kami untuk melihat perubahan sifat perjalanan, dan pergeseran dalam demografi wisatawan muslim, karena meningkatnya pengaruh Gen Z, Milenial, dan wanita," tutur Safdar.

https://travel.kompas.com/read/2022/06/09/090228427/140-juta-wisatawan-muslim-dunia-diprediksi-bepergian-pada-2023

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke