Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

1.300 Turis Mendaftar Masuk ke Jepang Setelah Tur Wisata Dibuka

KOMPAS.com - Lebih dari 1.300 wisatawan asing telah mendaftar untuk melakukan perjalanan ke Jepang dengan tur bersama pemandu, seperti disampaikan lembaga pemerintah Jepang, Jumat (17/6/2022).

Hal ini terjadi setelah Negeri Sakura membuka kembali prosedur visa untuk menerima beberapa wisatawan dari luar negeri, sejak seminggu yang lalu, karena kekhawatiran terhadap pandemi Covid-19 telah berkurang.

Kepala Badan Pariwisata Jepang, Koichi Wada, mengatakan saat konferensi pers bahwa ada lebih dari 300 permohonan masuk telah diterima untuk bulan Juni, serta sekitar 1.000 orang pada bulan Juli dan seterusnya.

Sementara, kata dia, kelompok pertama yang terdiri dari beberapa orang telah tiba di Jepang pada hari Rabu.

Wada menyampaikan, ia berharap jumlah wisatawan yang masuk ke Jepang meningkat perlahan, dengan sebagian besar kedatangan berasal dari negara-negara Asia Tenggara, serta Korea Selatan dan Amerika Serikat.

Ketentuan berwisata dengan pemandu di Jepang

Sebagai informasi, peserta tur ke Jepang diminta untuk mematuhi langkah-langkah pencegahan Covid-19, termasuk memakai masker, dan menggunakan asuransi kesehatan sebagai antisipasi jika tertular virus corona.

Operator paket wisata juga wajib menjelaskan kepada wisatawan bahwa mereka bisa saja batal melakukan perjalanan wisata jika tidak mengikuti pedoman tersebut, dikutip dari Kyodonews, Rabu (22/6/2022).

Adapun saat ini, setiap wisatawan membutuhkan agen perjalanan untuk memasukkan informasi perjalanan, seperti nama, nomor paspor, dan tempat tinggal di situs web pendaftaran imigrasi negara tersebut, sebelum dapat mengajukan dan memperoleh visa.

Untuk diketahui, pada 10 Juni lalu, pemerintah Jepang mulai membuka kembali prosedur untuk menerima wisatawan asing. Ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan pariwisata inbound pertama kalinya dalam dua tahun.

Relaksasi terbatas ini pun hanya berlaku bagi orang-orang dari 98 negara dan wilayah yang dianggap berisiko rendah untuk penularan virus Covid-19, antara lain Amerika Serikat, Inggris, China, Korea Selatan, Indonesia, dan Thailand.

Jepang juga perlahan-lahan menaikkan batas jumlah pengunjung yang masuk ke negaranya, baru-baru ini naik menjadi 20.000 kuota, tepatnya pada 1 Juni 2022. 

Kendati tur wisata dengan pemandu sudah dibuka, pemerintah Jepang belum menunjukkan tanda-tanda akan mulai mengizinkan kedatangan wisatawan individual atau secara mandiri.

Keputusan selanjutnya akan dibuat setelah ada relaksasi atau pelonggaran lebih lanjut, yang dilihat berdasarkan situasi infeksi Covid-19 di dalam dan luar negeri.

https://travel.kompas.com/read/2022/06/22/201300127/1.300-turis-mendaftar-masuk-ke-jepang-setelah-tur-wisata-dibuka

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke