Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Terupa Festival di Bali, Tampilkan Puluhan Karya Seni NFT

KOMPAS.com - Puluhan karya seni NFT (Non-Fungible Token) dipamerkan The Ambengan Tenten Denpasar, Bali, selama 5-7 Agustus 2022.

Karya-karya seni yang dituangkan dalam kanvas 50x50 cm itu dipajang sambil tersorot oleh lampu.

Ini adalah bagian dari Terupa Festival, sebuah pameran NFT pertama di Bali yang juga menghadirkan realitas virtual atau virtual reality (VR), seperti dikutip dari Antara, Minggu (07/08/2022).

Sebanyak 60 karya ditampilkan berdasarkan hasil kurasi para dewan juri. Adapun Terupa Festival merupakan kerja sama MAJA labs dan Indonesia Creative Cities Network (ICCN).

"Sekitar dua minggu sebelum ajang ini dimulai, kami mengontak mereka (perupa) melalui media sosial. Awalnya ada sekitar 135 karya yang dikirim, tapi setelah dikurasi akhirnya kami tampilkan 60 karya terpilih untuk dipamerkan dalam ajang ini," ungkap Founder Terupa Festival, Kinno Thingker, seperti dikutip Antara.

Karya-karya yang ditampilkan adalah hasul perupa dari berbagai daerah. Dari Bali, misalnya, ada karya perupa seni NFT yang sudah cukup populer, seperti Raka Jana, Iannocent, dan Monez.

Setiap karya yang ditampilkan dilengkapi kode QR, sehingga pengunjung bisa dengan mudah bertransaksi jika tertarik dengan karya yang ada di sana.

Adapun NFT atau Non-Fungible Token, yakni layanan token digital yang diperjualbelikan menggunakan teknologi blockchain, seperti dikutip dari Kompas.com.

"Karya-karya yang dipajang di Terupa Festival tidak diperjualbelikan. Karya fisiknya ini hanya sebagai media pendukung bagi creator memamerkan karyanya."

"Sedangkan untuk transaksinya, untuk pembelian, di setiap karya itu sendiri sudah ada barcode-nya. Jadi mereka (pembeli) dapat memiliki bentuk NFT-nya melalui kepemilikan token untuk bisa berinteraksi dengan creator," tuturnya.

Kinno menambahkan, tujuan utama Terupa Festival adalah mengenalkan karya seni NFT kepada masyarakat serta sebagai sarana edukasi bagi mereka yang tertarik mempelajarinya.

Sebab, karya seni NFT kini tengah berkembang pesat di dunia.

Dengan menggelar sebuah pameran, diharapkan karya-karya seni NFT ini juga bisa menjangkau lebih banyak orang.

"Kami berharap karya seni yang ditampilkan di sini dapat menjangkau banyak mata, tanpa mengurangi esensinya. Ini juga sebagai ajang apresiasi terhadap karya seni masa kini," ungkap Penyelenggara Kegiatan Terupa Festival, Krisna Binsar.

Lebih jauh, para penyelenggara berharap Terupa Festival bisa kembali digelar di waktu yang akan datang demi membantu para perupa seni NFT menjangkau pasar yang lebih luas.

Namun, Terupa Festival tak hanya menghadirkan karya seni NFT melainkan juga dimeriahkan pertunjukan musik, workshop, food truck dari UMKM Bali, pagelaran busana, standup comedy, seni tari, dan live mural.

"Kami berharap festival ini tetap diadakan pada tahun-tahun ynag akan datang dengan menghadirkan lebih banyak lagi attist dari berbagai daerah di Indonesia," ucap Kinno.

https://travel.kompas.com/read/2022/08/08/060700027/terupa-festival-di-bali-tampilkan-puluhan-karya-seni-nft

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke