Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Aktivitas di Old Shanghai Jakarta, Foto-foto hingga Beli Aksesori

KOMPAS.com - Jika berkunjung ke Old Shanghai di Sedayu City Kelapa Gading, Jakarta, ada beragam aktivitas yang bisa dilakukan. Tidak hanya menikmati kuliner dari tenant-tenant yang tersedia, ada pula aktivitas seperti berburu foto hingga beli aksesori.

Sebagai informasi, Old Shanghai merupakan destinasi baru yang dihadirkan oleh Agung Sedayu Group, dibuka untuk umum pada tanggal 27 Mei 2022 lalu.

Destinasi wisata kuliner tematik dengan pagoda sebagai landmark di jantung kawasannya ini  memiliki konsep yang hampir sama dengan Pantjoran PIK, yang berlokasi di Golf Island, Pantai Indah Kapuk (PIK).

"Ini destinasi wisata, rekreasi, dan kuliner dengan Pecinan untuk konsep interior sama bangunannya. Kalau tenant ada beberapa makanan khas Chinese, tapi ada juga yang Western dan lokal," ujar Corporate Marketing Communication Manager Shu Guo Yin Xiang, Aliya Asmadini, kepada Kompas.com, Selasa (13/09/2022).

Adapun Shu Guo Yin Xiang merupakan salah satu restoran spesialis Chinese hot pot yang memiliki banyak cabang di seluruh Indonesia. 

Old Shanghai bisa menjadi pilihan destinasi akhir pekan atau sekadar mampir untuk nongkrong bersama orang-orang terdekat. Apa saja yang bisa dilakukan di sana?

Aktivitas di Old Shanghai

1. Menyicipi aneka kuliner

Pertama dan sudah pasti, kamu bisa berkeliling menyicipi aneka tenant kuliner yang tersedia.

Old Shanghai sendiri memberikan berbagai sajian kuliner legendaris. Beberapanya seperti Shu Guo Yin Xiang, Xiao La Guo, Mutiara Restaurant, Ponggol Nasi Lemak, Croco by Monsieur Spoon, Bacang Agiok, Zangrandi Ice Cream, Es Kopi Tak Kie, hingga Lo Mie Pinangsia.

Mutiara Traditional Chinese Food, misalnya, yang berdiri sejak 1973 dan menyajikan hidangan Chinese Traditional.

Ada pula Ponggol Nasi Lemak yang didirikan tahun 1979, heritage brand yang menyajikan salah satu makanan paling ikonik di Singapura.

Tak hanya restoran, beberapa jajanan dari para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) juga tersedia dalam gerobak yang tersebar di berbagai titik area Old Shanghai.

Meski ada makanan non-halal seperti babi atau minyak babi, namun 70 persen tenant dikatakan menjual makanan halal. 

Adapun harga kulinernya cukup terjangkau. Minuman dibanderol mulai dari dari Rp 10.000 untuk teh, sedangkan makanan ringan manis atau asin seperti donat meses mulai dari Rp 11.000.

Namun untuk makanan berat seperti bakmi atau nasi memang cukup mahal karena dibanderol mulai dariRp 35.000 ke atas.

Selanjutnya, kamu bisa menemukan arsitektur dan desain interior yang unik serta kental dengan suasana Kota Shanghai.

Sambil menikmati santapan, kamu dapat berfoto di berbagai spot yang Instagramable tanpa perlu kesulitan mencari karena letaknya berdekatan, seperti area Dragon Alley, Kolam Pagoda, Gazebo, dan Plaza.

Bahkan, sekadar berpose saat sedang makan di salah satu kursi dan meja dengan latar belakang bangunan khas Tionghoa, sudah terlihat sangat estetik. 

Kamu juga bisa bergaya di depan mural artistik di Old Shanghai, yang menggambarkan budaya tradisional atau cerita khas kota besar di Negeri China.

Marketing Communication Agung Sedayu Group bernama Naufal mengatakan, ada sekitar enam mural yang disiapkan oleh Old Shanghai sebagai spot foto, salah satunya yaitu Mural Barongsai. 

"Ada Jade Palace dan Courts of Ruby, ruangannya bisa direservasi. Jadi orang biasa boleh masuk, enggak apa-apa, kalau lagi enggak ada acara. Tapi orang bisa memesan misalnya buat acara ulang tahun atau arisan di sini," tutur Naufal.

Dari pantauan Kompas.com, salah satu ruangan indoor berwarna kehijauan yang estetik, diberi keterangan sudah dipesan oleh seorang pengunjung untuk acara ulang tahunnya. 

  • 4 Wisata Dekat Pantai Pasir Putih PIK 2, Ada Banyak Tempat Kulineran
  • Pantai Pasir Putih PIK 2 Tutup Sementara

4. Beli fesyen dan aksesori

cuci mata di sini. 

Beberapa tenant menawarkan produk fesyen seperti pakaian, topi, hingga tas. Aksesori menggemaskan yang bisa ditemukan juga beragam, seperti lampu gantung, pigura foto, gelas, notebook, jam, bandana, dan masih banyak lagi pernak-pernik lainnya. 

Beberapa tenant aksesori dan fesyen yang bisa kamu temukan di Old Shanghai di antaranya adalah Canvas Living, Moonrabbit by Scoop, dan Sovlo. 

Tidak hanya produk fesyen dan aksesori, para pengunjung mungkin akan senang saat melihat beberapa tenant komestik serta produk perawatan kulit. 

Di Old Shanghai, ada dua tenant yang bergerak di bidang kecantikan, yaitu Nature Republic dan Peripera. 

Letak keduanya berdekatan, dan terdapat fasilitas sampel komestik yang ditawarkan. Sehingga, kamu bisa mencoba beberapa produk dan menyesuaikannya dengan kebutuhan. 

Bagi yang senang bermain games, di Old Shanghai juga ada Amazone, salah satu games center tematik dan pusat hiburan keluarga dengan berbagai variasi permainan di Indonesia.

Sambil bermain, kamu bisa mengumpulkan poin sebanyak-banyaknya dan mendapatkan hadiah yang menarik. 

Jika sudah lelah bermain, kamu bisa juga mengunjungi Ichinogami yaitu tenant yang menjual produk action figure dari papercraft, photo box di tenant Selfie Time, atau membeli produk kemasan impor di supermarket Pin Grocery. 

https://travel.kompas.com/read/2022/09/16/060300427/6-aktivitas-di-old-shanghai-jakarta-foto-foto-hingga-beli-aksesori

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke