Pengalaman Menegangkan Susuri Jembatan Setinggi 541 Meter di Korea Selatan

SEOUL, KOMPAS.com – Jika mencari tempat wisata di Seoul, Korea Selatan, yang menantang serta memacu adrenalin, Sky Bridge Tour di Lotte World Tower mungkin adalah jawabannya. Lotte World Tower merupakan gedung tertinggi di Korea Selatan dan kelima di dunia, dengan ketinggian 555 meter.

Sky Bridge Tour adalah perjalanan tur melintasi jembatan luar ruangan sepanjang 11 meter yang menghubungkan dua struktur menara di puncak Lotte World Tower. 

Dalam tur berdurasi satu jam, peserta akan melintasi jembatan yang berada di ketinggian 541 meter. Setiap kloternya menampung 12 orang sekaligus. 

Jika ingin menjajal tur yang dibuka sejak 24 Juli 2020 itu, pastikan menyiapkan keberanian untuk melintasi jembatan ini.

Tenang saja, tak perlu khawatir dengan keamanan karena penyedia tur menyiapkan peralatan keselamatan untuk memastikan bahwa tur ini berjalan aman.

Kompas.com dan rombongan berkesempatan mengikuti tur ini pada Rabu (14/9/2022). Sky Bridge Tour dimulai dari Sky Station di lantai 117.

Di lantai ini, Kompas.com dan rombongan menerima instruksi keselamatan dan membaca serta menandatangani formulir perjanjian partisipasi.

Setelah itu, dua instruktur berpengalaman membantu mengenakan jumpsuit, harness, dan memberikan helm. 

Semua barang bawaan harus ditinggalkan di loker yang telah disediakan.

Pengunjung bisa membawa satu ponsel pribadi yang dimasukkan ke sarung ponsel dengan tali gantungan. Gantungan ponsel ini disediakan dalam tur.

Gantungan ponsel bakal dikalungkan di leher dan dikaitkan di harness. Kunci loker sudah ada sepaket bersama gantungan ponsel tersebut.

Setelah setelah semua peralatan keselamatan terpasang, kami mulai berjalan naik beberapa lantai yang tampak seperti ruangan tangga darurat.

Tur ini adalah pengalaman pertama saya. Saat berada di Sky Station lantai 117 sebelumnya, jujur, saya sempat ragu untuk mengikuti tur ini.

Seseorang dari rombongan kami dengan nada guyon sempat berceletuk, apakah ada asuransi dalam tur tersebut. Tentu saja tidak.

Meski terdengar lucu, tapi candaan tersebut sempat menciutkan nyali.

Namun, ketika sudah sampai di tahap tersebut, sayang jika harus melewatkan kesempatan ini. Akhirnya, saya dan rombongan pun melanjutkan perjalanan menuju jembatan.

Setelah beberapa menit, sampailah di sebuah pintu yang membawa kami keluar dari ruangan tangga darurat.

Rombongan berhenti sesaat. Dua instruktur yang mengikuti kami mulai menggantungkan tali pengaman yang tersambung ke badan di kabel kuat yang terpasang di pagar tangga.

Untuk mencapai jembatan Sky Bridge di ketinggian 541 meter, kami harus menaiki tangga lagi yang berbentuk zig-zag.

Penting untuk menyiapkan tenaga karena ternyata anak tangga yang harus dilalui jumlahnya cukup banyak. 

Tapi tenang saja, kita masih bisa berhenti untuk istirahat.  

Selagi berjalan, pengunjung bisa melihat pemandangan ke bawah dari lantai tangga yang memiliki celah-celah. 

Siap-siap disambut angin kencang di atas gedung pencakar langit ini. Saat itu, hawa dingin yang terbawa dari embusan angin begitu terasa ketika mengenai wajah dan tangan. 

Untungnya, pakaian jumpsuit yang dikenakan turut menjaga tubuh tetap hangat. 

Rasa lelah setelah menapaki banyak anak tangga terbayar dengan pemandangan Kota Seoul dari ketinggian, di mana sudut pandang menjadi lebih luas. 

Gedung-gedung bertingkat di Seoul dengan latar belakang panorama perbukitan indah terlihat kecil ketika sudah mendekati Sky Bridge.

Begitu pula dengan jalan raya dan mobil yang bergerak di atasnya. 

Tak kalah takjub adalah saat menyaksikan pemandangan memukau Sungai Han dengan sejumlah jembatan yang melintang di atasnya. 

Cuaca Kota Seoul yang teduh dengan langit berawan sore itu menambah kenikmatan tur.

Sejumlah orang di rombongan mulai mengangkat masing-masing ponsel yang mereka bawa untuk mengabadikan momen ini.

Setelah sampai di Sky Bridge, instruktur kami membagi rombongan menjadi dua kelompok untuk menyeberangi jembatan sepanjang 11 meter yang menghubungkan bangunan di sebelahnya. 

Ini adalah jembatan gantung dengan sejumlah kabel penopang yang kuat. Saat mulai menyeberang, embusan angin yang kencang ikut mengoyangkan jembatan.

“Keren nih,” celetuk salah satu dari rombongan kami penuh semangat.

Sensasinya sungguh menegangkan. Pengunjung bisa memegang susunan kabel yang sekaligus menjadi pagar saat berjalan di atas jembatan. 

Kita bisa juga menggenggam tali pengaman badan yang terkait dengan kabel yang membentang di atas kepala sebagai pegangan.

Lantai jembatan terbuat dari kaca bening yang kuat dan tebal. Meski begitu, kita bisa melihat menembus ke bawah. Rasanya seperti melayang di udara.

Seorang fotografer perempuan dari layanan tur ini sudah menunggu di salah satu sudut. Dengan aba-aba dari dia, kami berpose dengan sejumlah gaya. 

Tidak hanya berdiri, kami juga diminta berpose di tengah jembatan sambil duduk pada jembatan kaca tersebut. Kedua kaki menggelayut keluar jembatan. Sebuah pengalaman seru yang sulit dilupakan. 

Kami berada di sana selama beberapa menit menyaksikan pemandangan Kota Seoul dan mengambil sejumlah foto atau video lewat ponsel, lalu menyeberang ke bangunan sebelah. 

Tur kami akhirnya berakhir sampai di situ. Kami turun kembali menggunakan jalur yang sama saat naik.

Harga tiket Sky Bridge Tour

Untuk menikmati tur ini, tiap orang harus merogoh kocek untuk tiket seharga 100.000 won atau setara sekitar Rp 1 juta.

Rombongan kami membeli tiket di gerai yang terletak di lantai B1 Seoul Sky. 

Saat itu, karena rombongan kami ada 10 orang, harga tiket diskon menjadi 90.000 won atau senilai lebih kurang Rp 960.000. Informasi lengkap soal tiket dapat dilihat di laman resmi Lotte World.

Tarif tersebut sudah termasuk fasilitas observatorium, tur jembatan, dan mencetak dua foto. Biaya tambahan dikenakan jika ingin mencetak lebih dari dua foto.

Selain itu, pengunjung juga dapat mengunjungi lantai lain di Lotte World Tower yang menyuguhkan pengalaman menarik lainnya.

Sky Bridge sendiri merupakan tur di bagian paling akhir. Beberapa lantai yang kami kunjungi sebelum menikmati Sky Bridge Tour yakni lantai 118F Sky Deck.

Di sini kami menikmati sensasi menegangkan berdiri dan berfoto di lantai kaca dalam ruangan di ketinggian 478 meter dari permukaan tanah. Lainnya, ada pula Sky Friends Cafe di lantai 119 dan Sky Terrace di lantai 120.

Di Sky Terrace, pengunjung bisa menikmati udara sejuk dan panorama Seoul yang megah sambil berdiri di teras luar pada ketinggian 486 meter di atas permukaan tanah.

Sementara di lantai 121 merupakan Seoul Sky Shop, lantai 122 merupakan Seoul Sky Cafe, dan lantai 123 merupakan Lounge.