GATF Kembali Digelar 28-30 Oktober 2022, Ada Diskon hingga 80 Persen

KOMPAS.com - Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) akan kembali digelar tahun ini. Tepatnya pada tanggal 28-30 Oktober 2022, pukul 10.00-21.00 WIB, di Hall 3A, Indonesia Convention and Exhibition (ICE), BSD City.

Gelaran yang diselenggarakan secara berkala sejak 2008 ini menawarkan pilihan promo khusus tiket penerbangan, dan paket perjalanan wisata domestik maupun internasional dengan penawaran menarik. Salah satunya potongan harga tiket penerbangan hingga 80 persen.

Beberapa rute yang ditawarkan termasuk Jakarta ke sejumlah destinasi seperti Yogyakarta, Denpasar, Labuan Bajo, Medan, dan lainnya. Sementara untuk rute internasional seperti Singapura, Kuala Lumpur, Korea, dan Sydney.

“Promo pasti banyak, banyak partner juga yang bisa memberikan harga-harga khusus,” ujar Direktur Layanan dan Niaga Garuda Indonesia Ade R Susardi, saat konferensi pers GATF 2022 di Sarinah, Rabu (19/10/2022).

Kehadiran GATF 2022 diharapkan dapat memperkuat soliditas ekosistem pariwisata dalam mengoptimalkan langkah pemulihan industri pariwisata dan pemulihan ekonomi di berbagai destinasi.

Adapun GATF 2022 diselenggarakan oleh maskapai nasional Garuda Indonesia, bekerjasama dengan Bank Mandiri dan didukung oleh Dyandra Promosindo.

Daftar promo GATF 2022

Pada pelaksanaan GATF 2022, Garuda Indonesia menawarkan diskon tiket hingga 80 persen untuk penerbangan dari Jakarta ke berbagai destinasi domestik dan internasional melalui program “Best Deal”, yaitu:

• Jakarta-Yogyakarta PP mulai dari Rp 900.000-an
• Jakarta-Labuan Bajo PP mulai dari Rp 1,6 jutaan
• Jakarta-Denpasar PP mulai dari Rp 1,4 jutaan
• Jakarta-Medan PP mulai dari Rp 1,6 jutaan
• Jakarta-Surabaya PP mulai dari Rp 1,2 jutaan
• Jakarta-Singapura PP mulai dari Rp 2,4 jutaan
• Jakarta-Kuala Lumpur PP mulai dari Rp 2,1 jutaan
• Jakarta-Korea PP mulai dari Rp 5,9 jutaan
• Jakarta-Sydney PP mulai dari Rp 6,2 jutaan
• Jakarta-Haneda PP mulai dari Rp 12,1 jutaan

Selain itu, ada penawaran khusus bagi 2.022 pengunjung pertama yang hadir pada pukul 10.00-12.00 WIB di hari pertama pelaksanaan GATF, yaitu Jumat (28/10/2022). Penawaran spesial tersebut adalah travel voucher dengan nominal hingga Rp 1 juta.

Lebih lanjut, pada gelaran GATF tahun 2022 ini Garuda Indonesia juga turut memberikan berbagai nilai tambah yang lain.

Seperti potongan harga untuk tiket pesawat rute domestik lainnya hingga 15 persen dan potongan 18 persen untuk rute internasional.

Selain itu, ada harga khusus untuk beberapa rute penerbangan yang dilayani oleh airline partner Garuda Indonesia seperti Goldcoast, Australia, Osaka, Jepang, Frankfurt, Jerman, dan Helinski (Finlandia).

Mulai dari Welcome Bonus hingga 2022 miles bagi anggota baru yang melaksanakan pendaftaran selama periode GATF, discount redemption hingga 60 persen untuk ditukarkan dengan tiket Garuda Indonesia, penawaran “Beli Mileage dan Dapatkan 50 persen Bonus Miles”, hingga program “Penawaran Special Garuda Miles Gold Privilege Mulai Dari 3 Jutaan”.

Penawaran khusus Bank Mandiri

Pada pelaksanaan GATF 2022 ini, Bank Mandiri sebagai bank partner juga akan memberikan berbagai penawaran menarik khusus untuk pemegang Mandiri Kartu Kredit yang menggunakan jasa Garuda Indonesia.

Di antaranya adalah cashback hingga Rp 3 Juta, flash sale business class seharga Rp 2,4 Juta, special grand Raffle Tiket ke Jepang, bonus GarudaMiles senilai satu tiket pesawat ke Singapore, cicilan 0 persen hingga 12 bulan, diskon 50 persen Livin’Poin redemption, serta keuntungan lainnya dengan periode penerbangan sampai Oktober 2023.

“Kami berharap keikutsertaan Bank Mandiri dalam Sinergi BUMN di GATF ini dapat ikut mendorong kebangkitan industri pariwisata dan sektor turunannya,” ujar Direktur Jaringan dan Retail Banking Bank Mandiri, Aquarius Rudianto.

Sementara itu, Presiden Direktur Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung juga mengatakan harapannya.

“Besar harapan kami di Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2022 ini menjadi salah satu event terpercaya yang dapat membangkitkan kembali berbagai sektor industri pariwisata, serta ikut memulihkan perekonomian nasional setelah pandemi,” ujar Daswar.

Tentunya, kata dia, hal ini didukung juga dengan pengawasan yang terukur serta partisipasi dari pengunjung yang mematuhi protokol kesehatan yang berlaku.