Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Santa Claus dan Sinterklas Ternyata Tidak Sama, ini 5 Bedanya

KOMPAS.com - Nama seperti Santa Claus dan Sinterklas memang sudah sering terdengar menjelang hari raya Natal.

Sosok tersebut terkenal akan aksinya yang membagikan hadiah ke rumah orang lain setiap malam Natal. Santa Claus dan Sinterklas sering dianggap sebagai tokoh yang sama. Namun, ternyata keduanya memiliki perbedaan.

Berikut perbedaan antara Santa Claus dan Sinterklas yang telah Kompas.com rangkum:

1. Asal-usul Sinterklas dan Santa Claus

Dilansir dari Kompas.com (25/12/2021), tokoh Sinterklas terinspirasi dari sosok yang bernama Saint Nicholas.

St. Nicholas merupakan seorang biarawan yang hidup sekitar tahun 280 Masehi di Myra, kota kecil Romawi yang kini menjadi bagian dari Turki, dilansir dari Kompas.com, Jumat (23/12/2022).

St. Nicholas dikenal sebagai orang yang baik dan saleh. Dia pun juga suka berbagi kepada orang-orang miskin. Aksinya tersebut menjadi inspirasi di balik munculnya cerita Sinterklas di Belanda.

Sementara itu, Santa Claus merupakan tokoh yang muncul dari cerita masyarakat di Amerika Serikat (AS) yang terinspirasi dari Sinterklas di Belanda sekitar abad ke-18.

Dikutip dari Kompas.com (23/12/2022), pada 1773 dan 1774 ada surat kabar di New York menulis soal sejumlah warga di Belanda yang berkumpul untuk memperingati wafatnya St. Nicholas.

Sosok Santa Claus pun semakin berkembang di AS pada 1821 ketika beredar sebuah puisi anonim berjudul The Children’s Friend yang mengaitkan Santa dengan Natal.

Ketenaran Santa Claus pun semakin bertambah pada 1931 berkat iklan Coca Cola yang menggambarkannya menggunakan baju merah dan berjanggut putih.

2. Santa Claus dan Sinterklas, dua nama yang berbeda

Nama Sinterklas berasal dari nama St. Nicholas dalam bahasa Belanda yaitu Sint Nikolaas yang dipersingkat menjadi Sinter Klaas, dilansir dari Kompas.com, Jumat (23/12/2022).

Sementara itu, nama Santa Claus merupakan hasil dari pergantian nama Sinterklas dari Belanda oleh AS, dilansir dari The Diplomat in Spain, Senin (03/01/2022).

Hal tersebut terjadi di Koloni New Amsterdam yang ditempati oleh penduduk asal Belanda yang melakukan emigrasi ke AS.

Pada abad ke-17, Inggris pun menguasai koloni tersebut dan mengganti namanya menjadi New York. Setelah itu pula, nama Sinterklas secara perlahan berubah menjadi Santa Claus.

3. Penampilan Santa Klaus dan Sinterklas tidak sama

Dilansir dari The Diplomat in Spain (03/01/2022), menurut tradisi Belanda, Sinterklas digambarkan sedang mengenakan jubah berwarna merah dan putih. Jubah ini pun dilengkapi dengan topi dan tongkat uskup yang bernama mitre dan crozier.

Sementara itu, Santa Claus digambarkan sebagai seorang kakek yang berasal dari Kutub Utara. Dia pun digambarkan sebagai orang gemuk dan memiliki janggut berwarna putih, dilansir dari Kompas.com (25/12/2021).

Santa Claus juga digambarkan sedang mengenakan mantel tebal, topi musim dingin, dan membawa kantong berisi hadiah.

4. Moda transportasi Sinterklas dan Santa Claus yang berbeda

Selain penampilannya, Sinterklas dan Santa Claus pun juga digambarkan memiliki moda transportasi yang berbeda.

Dilansir dari Kompas.com (25/12/2021), Sinterklas digambarkan menggunakan kuda putih untuk sebagai moda transportasinya.

Sementara itu, Santa Claus terkenal akan moda transportasinya yang spesial yaitu kereta salju terbang yang ditarik oleh Sembilan ekor rusa.

5. Waktu membagikan hadiah

Terakhir, ada perbedaan antara kedua tokoh ini dalam hal waktu mereka membagikan hadiah. Tepatnya pada bagian tanggalnya.

Dalam tradisi Belanda, Sinterklas dipercaya muncul di malam hari pada 5-6 Desember untuk membagikan hadiah kepada anak-anak ditemani dengan para pendampingnya yang disebut Zwarte Piet atau Pit Hitam, dilansir dari The Diplomat in Spain, Senin (03/01/2022).

Sementara itu, sosok Santa Claus lebih dikenal atas aksinya yang membagikan hadiah kepada anak-anak setiap malam Natal yaitu pada 24 Desember, dikutip dari Kompas.com, Kamis (21/12/2017).

https://travel.kompas.com/read/2022/12/23/213100227/santa-claus-dan-sinterklas-ternyata-tidak-sama-ini-5-bedanya

Terkini Lainnya

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke