Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Negara Pertama dan Terakhir yang Merayakan Tahun Baru 2023

KOMPAS.com - Perayaan tahun baru 2023 disambut suka cita oleh semua warga negara di dunia. Namun ternyata, waktu pergantian tahun setiap negara berbeda-beda.

Alhasil, ada negara yang merayakan tahun baru lebih awal dan paling akhir. Melansir dari National Geographic, perbedaan waktu perayaan tahun baru tersebut disebabkan oleh batas penanggalan internasional (international date line) dan perbedaan zona waktu.

Lantas, apa itu batas penanggalan internasional dan zona waktu? Lalu, apa negara pertama dan terakhir yang merayakan tahun baru?

Tentang batas penanggalan internasional

Batas penanggalan internasional adalah garis khayal pada permukaan bumi mengikuti garis bujur 180 derajat atau meridian ke-180, yang membentang secara vertikal utara ke selatan melalui Samudra Pasifik, seperti dilansir dari National Geographic.

Gagasan mengenai batas penanggalan internasional itu muncul pada sebuah konferensi pada 1884, karena dunia ingin menciptakan keteraturan dalam perjalanan internasional.

Batas penanggalan internasional tersebut berada di belahan dunia dari meridian utama, yang melintasi Greenwich, Inggris. Setiap negara bebas untuk mengikuti sisi mana dari batas penanggalan internasional.

Selain itu, setiap negara juga bebas menentukan zona waktu yang diikuti. Saat ini, ada 38 waktu lokal yang digunakan oleh semua negara di dunia.

Beberapa zona waktu tersebut berangkat dari Waktu Universal Terkoordinasi (Universal Time Coordinated/UTC), dengan kenaikan 30 menit hingga satu jam dari UTC.

Misalnya, Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB) ditulis dalam format UTC, yakni UTC +7. Artinya, bahwa wilayah Indonesia bagian barat memiliki selisih waktu tujuh jam lebih cepat dari UTC. 

Pulau Kirimati atau disebut juga Pulau Natal, adalah sebuah atol tidak berpenghuni yang merupakan bagian dari Republik Kiribati. Secara geografis, Pulau Kiritimati berada tepat di selatan Hawaii.

Melansir The Sun, meskipun terletak tepat di selatan Hawaii, Pulau Kiritimati merayakan tahun baru lebih awal hampir sehari sebelumnya.

Sebagai gambaran, saat Pulau Kirimati memasuki tahun baru, maka di Inggris masih menunjukkan pukul 10.00 pagi GMT, tanggal 31 Desember 2022.

Negara terakhir yang merayakan tahun baru 

Sementara itu, wilayah yang terakhir merayakan tahun baru adalah Kepulauan Niue dan Samoa Amerika, seperti dilansir dari National Geographic.

Kepulauan Niue adalah negara kepulauan di Samudera Pasifik yang juga dijuluki Karang Polinesia.

Sementara, Samoa Amerika atau dikenal juga sebagai Samoa Timur adalah wilayah tak terorganisasi dan terpisah milik AS. Lokasinya berada di bagian selatan Samudera Pasifik.

Sementara Samoa (beda dengan Samoa Amerika) pernah menjadi salah satu negara terakhir merayakan tahun baru di 2011.

Melansir dari The Sun, wilayah terakhir yang merayakan tahun baru 2023 adalah Pulau Baker dan Pulau Howland. Kedua pulau yang masuk dalam teritori AS tersebut, menyaksikan tahun baru pada pukul 12.00 siang GMT pada 1 Januari 2023.

https://travel.kompas.com/read/2023/01/01/150500227/negara-pertama-dan-terakhir-yang-merayakan-tahun-baru-2023

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke