Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kenapa Thailand Disebut Negeri Gajah Putih?

KOMPAS.com - Banyak negara memiliki julukannya masing-masing. Salah satu negara dengan julukan yanng paling populer adalah Thailand sebagai Gajah Putih.

Kenapa Thailand disebut negeri Gajah Putih?

Ini ternyata berkaitan dengan sejarah kerajaan Thailand dan simbol yang diwakilkan oleh hewan gajah itu sendiri. Berikut penjelasan singkatnya, seperti dikutip Kompas.com dari sejumlah sumber.

Kenapa Thailand disebut negeri Gajah Putih?

Menurut jurnal berjudul Studi Budaya Gajah Thailand berdasarkan "Metafora Gajah" dalam Idiom Thailand, Literatur Komparatif: Timur & Barat yang disusun oleh Jianghua Han (2019),  gajah punya peran yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Thailand. Dulu, masyarakat menggunakannya sebagai alat tani dan transportasi.

Adapun gajah putih dianggap sebagai simbol kekuatan, kekayaan, menyebarkan keberuntungan, dan menunjukkan masyarakatnya hidup dalam damai.

Dalam mitos Thailand, gajah putih juga merupakan simbol kesakralan dan melambangkan kekuatan alami keluarga kerajaan.

Sebetulnya, tidak hanya di Thailand, negara Asia Tenggara lainnya seperti Myanmar, Kamboja, dan Laos juga menganggap gajah sebagai hewan suci, seperti dikutip World Atlas.

Saat ini, gajah putih adalah simbol kekuatan Tuhan dan kerajaan di Thailand. Semakin banyak gajah putih yang dimiliki, maka pemerintahannya dianggap semakin kuat dan makmur.

Gajah putih ini bukanlah spesies gajah berbeda, melainkan gajah dengan kulit sangat terang, biasanya coklat kemerahan yang berubah menjadi merah muda saat basah.

Orang-orang Thailand menyebutnya dengan istilah "Chang samkhan" yang berarti gajah keberuntungan atau "putih" yang berarti kemurnian.

  • 6 Pilihan Tempat Healing di Thailand, Santai di Pulau Terpencil
  • Bangkok Thailand Akan Resmi Disebut Krung Thep Maha Nakhon

Setelah ditangkap dari alam, seekor gajah putih akan dievaluasi oleh para ahli dari istana kerajaan untuk menentukan apakah gajah tersebut "beruntung" atau tidak, dari sejumlah tanda fisiknya dan perilaku.

Jika dianggap bertuah, maka gajah tersebut akan dipersembahkan kepada raja. Raja Thailand saat ini setidaknya memiliki 11 ekor gajah putih.

Selain itu, mayoritas masyarakat Thailand beragama Buddha. Berdasarkan jurnal yang sama, dalam agama Buddha, gajah merupakan lambang kesuburan dan gajah putih membuat keyakinan itu lebih murni.

Bahkan, garis putih yang ada pada bendera Thailand saat ini adalah evolusi dari gajah putih.

Dikutip dari ensiklopedia Britannica, sejak abad ke-17, Thailand menggunakan warna merah polos pada benderanya. Namun, ketika negara bagian dari daerah lain menampilkan bendera yang serupa dan perdagangannya meningkat, mereka berpikir untuk menambahkan desain untuk identifikasi lebih khusus.

Pada tahun 1782, sebuah chakra atau roda putih, simbol dinasti Chakri yang berkuasa, dipasang pada bendera kapal angkatan laut. Sementara pada tahun 1855, baik kapal angkatan laut maupun kapal milik pribadi mengibarkan bendera merah dengan gajah putih pada bagian tengah bendera.

Gajah putih memang telah sejak lama dianggap sebagai simbol keberuntungan bangsa.

Tidak hanya benderanya. Bahkan, jika membuka peta negara Thailand, kita akan menemukan bahwa bentuknya menyerupai kepala gajah.

Atas alasan itulah, masyarakat Thailand suka merujuk pada bagian tubuh gajah untuk menunjuk berbagai bagian di negara mereka.

Misalnya, wilayah barat laut mewakili dahi gajah, wilayah timur laut adalah telinga gajah, wilayah Teluk Bangkok adalah mulut gajah, dan wilayah selatan adalah hidung gajah.

https://travel.kompas.com/read/2023/01/05/104229427/kenapa-thailand-disebut-negeri-gajah-putih

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke