Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Perbedaan Hotel Melati dan Berbintang, Jangan Salah Pilih

KOMPAS.com - Pemilihan hotel akan mempengaruhi kenyamanan para tamu saat menginap. Oleh sebab itu, sebelum menginap pastikan kamu telah memilih jenis hotel yang tepat sesuai dengan kebutuhan.

Selain hotel bintang, kita kerap mendengar nama hotel melati. Agar mendapatkan pilihan hotel yang tepat sesuai kebutuhan, maka tidak ada salahnya mengetahui perbedaan hotel melati dan berbintang.

Ada banyak faktor yang menjadi pertimbangan ketika memilih hotel. Mulai dari fasilitas, lokasi, layanan, hingga harga yang cocok dengan anggaran.

Sebelumnya, perlu dipahami pengertian hotel melati adalah hotel dengan tarif murah, mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran mengatakan, penyebutan hotel melati telah berubah menjadi  hotel nonbintang.

Ia menuturkan, penyebutan hotel melati tidak lagi berlaku sejak penerbitan UU Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan dan aturan turunannya, Peraturan Menteri (Permen) Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nomor PM.53/HM.001/MPEK/2013 tentang Standar Usaha Hotel.

“Penyebutan hotel melati sudah lama tidak disebut hotel melati, tapi sekarang sudah menjadi hotel nonbintang,” tuturnya kepada Kompas.com, Jumat (13/1/2023). 

Dalam Permen tentang Standar Usaha Hotel klasifikasi hotel dibagi dua yakni hotel bintang dan hotel nonbintang.

Hotel bintang adalah hotel yang telah memenuhi kriteria penilaian penggolongan kelas hotel bintang satu, dua, tiga, empat, dan bintang lima.

Sedangkan, hotel nonbintang adalah hotel yang tidak memenuhi kriteria penilaian penggolongan kelas hotel sebagai hotel bintang satu.

Perbedaan hotel melati dan berbintang

Berikut perbedaan hotel melati dan berbintang seperti dihimpun Kompas.com.

Perbedaan hotel melati dan berbintang adalah dari sisi fasilitas. Hotel berbintang memiliki fasilitas lebih lengkap dari hotel melati, seperti kolam renang, pusat kebugaran, restoran, dan lainnya.

Pengamat Pariwisata dan CEO Sevenfold Asia, Arief Gunawan menjelaskan bahwa istilah hotel melati merujuk kepada penginapan kecil. Fasilitasnya hanya cukup untuk menginap saja, seperti kamar dan kamar mandi.

“Hotel tersebut berkategori hotel kecil atau rumah inap dengan fasilitas terbatas atau cukup hanya untuk tidur,” terangnya.

2. Manajemen 

Perbedaan selanjutnya adalah dari sisi manajemen. Hotel berbintang memiliki struktur manajemen lebih lengkap dibandingkan hotel melati.

Bahkan, hotel berbintang melibatkan SDM profesional dalam struktur manajemennya.

Sementara, hotel melati biasanya dimiliki perseorangan atau keluarga sehingga SDM cenderung terbatas.

3. Harga 

Seperti disampaikan sebelumnya, hotel melati memasang tarif lebih murah dibandingkan hotel berbintang. Hotel melati kerap menjadi pilihan bagi para tamu yang mencari penginapan dengan budget terbatas.

Hotel berbintang pada umumnya memiliki Standard Operating Procedure (SOP) ketat dalam melayani tamu. Para SDM hotel berbintang juga mendapatkan pelatihan berkaitan dengan SOP pelayanan tamu tersebut.

Sebaliknya, hotel melati cenderung memiliki SOP pelayanan tamu lebih longgar ketimbang hotel berbintang.

“Hotel non bintang mempunyai standar yang minimal,” jelas Maulana Yusran.

Demikian penjelasan mengenai perbedaan hotel melati dan berbintang. Para tamu dapat menyesuaikan pilihan hotel tempat menginap dengan kebutuhan serta anggaran yang tersedia.

https://travel.kompas.com/read/2023/01/13/200400527/4-perbedaan-hotel-melati-dan-berbintang-jangan-salah-pilih

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke