Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Benarkah Tidak Boleh Menyapu Saat Imlek?

KOMPAS.com - Perayaan Tahun Baru Imlek adalah perayaan bagi masyarakat yang berpegang pada kalender im atau lunar. Menurut kalender Masehi, Tahun Baru Imlek akan diperingati pada Minggu (22/1/2023).

Ketua Umum Niciren Syosyu Indonesia (NSI) Suhadi Sendjaja mengatakan, masyarakat Tionghoa yang merayakan Imlek biasanya akan melakukan kegiatan kebaikan dan mempererat hubungan dengan sesama.

  • Kenapa Imlek Identik dengan Lampion Merah? Berikut Maknanya
  • 12 Ucapan Tahun Baru Imlek 2023 dalam Bahasa Mandarin dan Artinya

"Saat Imlek, kita ketemu dengan sesama keluarga atau orang yang merayakan. Anak-anak berkunjung ke rumah orangtua, saling mempersembahkan kegembiraan, dan ngasih angpau," kata Suhadi kepada Kompas.com, Jumat (20/1/2023).

Namun, di samping itu, perayaan Imlek setiap tahunnya juga kerap diiringi asumsi berupa pantangan atau hal yang dilarang saat hari perayaan. Salah satunya adalah larangan menyapu.

Benarkah tidak boleh menyapu saat Imlek?

Suhadi menilai, asumsi pantangan menyapu saat perayaan Imlek ini muncul dengan tujuan agar seseorang melakukan kegiatan bersih-bersih sebelum perayaan Imlek.

"Artinya, pada 1 Imlek (hari pertama Imlek) itu sudah bersih, karena sudah perayaan, kita bergembira ria, dan saling bersuka cita," kata Suhadi.

  • Kenapa Setiap Imlek Selalu Hujan?
  • 40 Ucapan Tahun Baru Imlek 2023, Cocok untuk Keluarga dan Sahabat

Asumsi adanya hal buruk yang akan terjadi apabila seseorang melanggar pantangan tersebut menurutnya merupakan sebuah pemikiran yang tidak proporsional.

"Kalau (lantai) kotor, ya disapu, enggak ada masalah, jangan mengarah ke takhayul," ujarnya.

Suhadi mengatakan, asumsi tersebut tidak boleh dijadikan sebagai pegangan dalam menyambut Tahun Baru Imlek. Selain tidak sesuai logika, asumsi tersebut juga tidak membawa kebaikan sama sekali.

Menurutnya, dalam menyambut Tahun Baru Imlek, seseorang harus membersihkan hati dan pikiran dengan melakukan perbuatan baik.

"Saya kira yang paling penting itu (berbuat baik), berbuat baik itu tidak harus menunggu Imlek," katanya.

  • Imlek 2023 Shio Kelinci Air, Ketahui Karakter Peruntungannya
  • Apakah Ada Cuti Bersama Imlek 2023?

Ia menambahkan, Imlek ialah suatu momen yang dirayakan karena manusia hidup bermasyarakat dan membangun tradisi. 

Tradisi yang dilakukan diharapkan dapat mendekatkan kembali masyarakat serta mengingatkan untuk selalu berbuat kebaikan.

Menjawab perihal pantangan saat Tahun Baru Imlek, ia berpendapat, hal yang tidak boleh dilakukan seseorang yaitu hal yang berhubungan dengan kejahatan.

"Itu (kejahatan) pantangan yang paling utama. Intinya ketika kita menyambut Imlek ini, kita mengawali tahun dengan yang baik, apa pun agamanya," pungkasnya.

https://travel.kompas.com/read/2023/01/20/173600527/benarkah-tidak-boleh-menyapu-saat-imlek

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke