Kulon Progo Luncurkan Calender of Event 2023 untuk Gaet Wisatawan

KULON PROGO, KOMPAS.com – Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), meluncurkan Kulon Progo Tourism Calender of Event 2023 atau kalender kegiatan sepanjang 2023. 

Kegiatan-dalam kalender tersebut tidak hanya meliputi pertunjukan kesenian dan atraksi budaya, tetapi juga semua yang bertema wisata dan ekonomi kreatif.

• Kulon Progo Tawarkan Desa Wisata Saat Musim Hujan
• Bandara YIA Kulon Progo Layani Penerbangan Kuala Lumpur-Yogyakarta PP

“Kulon Progo Calendar of Event menjadi media penting untuk mensosialisasikan dan mempromosikan kegiatan yang dilaksanakan oleh berbagai OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang ada di Kabupaten Kulon Progo, selama tahun 2023,” kata Sekretaris Daerah Kulon Progo Triyono, saat peluncuran Calendar of Event 2023 di Auditorium Taman Budaya Kulon Progo, Rabu (25/1/2023).

Dicabutnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) pada Desember 2022 lalu menjadi momen kebangkitan lantaran semua sektor terdampak kebijakan tersebut, termasuk pariwisata.

Pemerintah kemudian melakukan penataan dengan sektor pariwisata sebagai penggerak perekonomian. Pariwisata pun terdiri banyak sektor, mulai dari biro perjalanan, ekonomi kreatif, kuliner, hingga penginapan.

Oleh sebab itu, kolaborasi dan koordinasi perlu dilakukan semua pihak, terutama dari berbagai OPD, seperti Dinas Kebudayaan, Dinas Pariwisata, Dinas Koperasi UKM, Dinas Pertanian dan Pangan, serta Dinas Kominfo Kulon Progo.

Tidak hanya itu, seluruh stakeholder (pemangku kepentingan) yang ada dilibatkan dalam membangkitkan kembali ekonomi pariwisata tahun 2023 dengan berbagai kegiatan.

Berbagai acara akan digelar di Kulon Progo

Triyono mengatakan, masyarakat bisa merencanakan perjalanan mereka untuk menikmati berbagai event di Kulon Progo berbekal kalender kegiatan tersebut. 

"Hal ini tentunya dapat membantu meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kulon Progo dan berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kulon Progo," kata Triyono melalui keterangan resmi dari Kantor Kominfo Kulon Progo.

Pelaksanaan kegiatan, kata dia, didukung Dana Keistimewaan DIY dan kolaborasi OPD. Pelaksanaannya dari Februari sampai dengan Desember.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo Joko Mursito mengatakan, ada banyak event yang akan digelar sepanjang tahun menyambut momen dicabutnya PPKM.

“Tahun ini akan banyak event yang kita selenggarakan karena PPKM sudah dicabut sehingga banyak kelonggaram dibanding tahun sebelumnya," kata Joko.

Berdasarkan Calendar of Event Kulon Progo 2023, ada sendratari Sugriwa Subali - Kiskendha Mraheswara di Taman Wisata Goa Kiskendha di Kapanewon Girimulyo dan atraksi pentas atraksi wisata budaya. Keduanya dijadwalkan berlangsung setiap bulan.

Kemudian akan ada wayang wisata yang di beberapa desa wisata hingga pertengahan tahun, serta Gerakan Sambanggo hingga November.

• Liburan 2 Hari 1 Malam ke Kulon Progo, Butuh Bujet Berapa?
• Pari Klegung di Kulon Progo Jogja, Wisata Kuliner Alam Terbuka Pas Buat Healing

Tidak hanya itu, setiap bulan bakal ada kegiatan lainnya, antara lain Kulon Progo Heboh Buah di Embung Tonogoro, Kalibawang, pada Februari dan pameran ekonomi kreatif pada pertengahan Maret.

Selanjutnya ada Menoreh Food Festival di plaza kuliner kompleks Pantai Wisata Glagah pada bulan Mei, serta Ada Famtrip Difabel dan pemilihan Dimas-Diajeng Kulon Progo pada Juni.

Pada pekan terakhir Juli, berlangsung Sarasehan Hari Koperasi. Kemudian pada Agustus berlangsung Festival Pacak Sepuran atau menghias pinggiran rel kereta, gala premiere film pariwisata, dan festival paralayang di Desa Banjarasri, Kalibawang. 

Pada September, ada Anugerah Desa Wisata dan masih banyak lagi. Kegiatan itu digelar hampir sepanjang tahun.