Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Wapres Ma’ruf Amin: Wisata Halal Ada di China dan Korea Selatan

KOMPAS.com – Wisata halal mungkin masih disalahartikan sebagai mengubah suatu tempat wisata jadi religi atau khusus muslim.

Namun, wisata halal ternyata bukanlah demikian. Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengatakan, wisata halal bahkan tidak hanya ada di negara muslim.

“Bukan hanya di negara muslim, bahkan di China pun ada,” kata dia di Istana Kepresidenan Yogyakarta, Sabtu (04/03/2022), dalam rilis dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang Kompas.com terima.

Wapres Ma’ruf menjelaskan bahwa saat dia berkunjung ke China, di sana ada restoran halal dan tempat shalat untuk wisatawan muslim.

Wisata halal untuk tarik minat wisatawan muslim

Menurut Ma’ruf, wisata halal dan wisata religi tidaklah sama. Ia menegaskan perlu adanya persamaan persepsi mengenai perbedaan kedua istilah tersebut agar tidak terjadi kesalahpahaman.

“Kalau mengunjungi masjid itu bukan wisata halal, itu namanya wisata religi. Kalau wisata halal itu mengunjungi wisata-wisata, semua wisata yang ada, destinasi wisata yang ada, cuma di destinasi itu ada layanan halal, nah itu sebenarnya," jelas dia.

Adapun layanan halal itu, seperti tempat ibadah dan restoran halal yang dibutuhkan wisatawan muslim.

“Justru dengan melakukan layanan halal, itu menarik banyak wisatawan-wisatawan muslim. Karena itu, maka Jepang, Korea, China, dan Taiwan juga melakukan itu (wisata halal)," pungkas Wapres.

https://travel.kompas.com/read/2023/02/05/080800327/wapres-maruf-amin-wisata-halal-ada-di-china-dan-korea-selatan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke