Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Masuk Singapura Tetap Wajib Isi SG Arrival Card

KOMPAS.com - Pelaku perjalanan luar negeri yang masuk Singapura masih wajib melengkapi SG Arrival Card atau Kartu Kedatangan Singapura.

Tujuannya untuk mengendalikan penyakit menular yang mungkin dibawa oleh pelaku perjalanan tersebut, antara lain yellow fever (demam kuning), MERS, dan ebola.

  • Singapura Sumbang Turis Asing Terbanyak ke Indonesia Tahun 2022
  • Cara Isi SG Arrival Card, Salah Satu Syarat Masuk Singapura

"Kami tidak ingin penyakit tersebut menjadi penyakit endemik di negara ini," kata Menteri Kesehatan Singapura Ong Ye Kung, dikutip dari The Straits Times, Rabu (8/2/2023).

SG Arrival Card adalah kartu debarkasi atau kartu embarkasi versi elektronik yang harus diserahkan pelaku perjalanan saat kedatangan di Singapura guna pengurusan imigrasi.

Dilansir dari laman resmi Kementerian Kesehatan Singapura, awalnya sistem SG Arrival Card hanya mewajibkan warga negara asing untuk menyertakan informasi kesehatan dalam bentuk kartu fisik.

Namun, saat ini seluruh pelaku perjalanan wajib menyertakan deklarasi kesehatan karena mereka dinilai rentan akan penyakit menular.

Pelaku perjalanan yang datang melalui perjalanan laut dan udara, lanjut Ong, harus mengisi SG Arrival Card setidaknya tiga hari sebelum kedatangan ke Singapura.

Pengisian SG Arrival Card bisa dilakukan melalui laman Immigration and Checkpoints Authority (ICA) atau di aplikasi MyICA Mobile.

Pertanyaan saat pengisian SG Arrival Card sudah dipersingkat menjadi tiga pertanyaan.

  • Jewel Changi Singapura Gelar Festival Bertema Disney, Ini 3 Aktivitasnya
  • Batik Air Akan Terbang dari Yogyakarta ke Singapura per 3 Februari

Salah satu pertanyaannya mengenai yellow fever. Pelaku perjalanan yang berisiko terinfeksi penyakit ini dan tidak memiliki sertifikat vaksinasi relevan yang valid dapat dikarantina.

Pertanyaan selanjutnya mengenai MERS. Pelaku perjalanan yang diduga terinfeksi dapat dirujuk untuk diperiksa lebih lanjut secara medis dan diisolasi jika diperlukan.

Pelaku perjalanan juga akan ditanya seputar riwayat perjalanan mengunjungi Afrika atau Timur Tengah dalam 14 hari sebelum tiba di Singapura.

Adapun warga negara Singapura, penduduk permanen, dan pemegang izin jangka panjang yang kembali ke Negeri Singa melalui jalur darat dikecualikan dari kewajiban menyertakan kartu ini.

https://travel.kompas.com/read/2023/02/08/202207927/masuk-singapura-tetap-wajib-isi-sg-arrival-card

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke