Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Syarat Masuk Swiss 2023, Tanpa Tes PCR dan Tidak Vaksin Booster

KOMPAS.com - Wisatawan yang akan berkunjung ke Swiss dalam waktu dekat tidak perlu melakukan tes PCR ataupun vaksinasi dosis ketiga (booster). Hal ini karena situasi di Swiss saat ini sudah kembali normal.

"Tidak ada batasan perjalanan ke Swiss, tidak ada aturan (tes PCR atau booster), karena di Swiss kita sudah kembali normal," kata CEO Interlaken, Switzerland, Daniel Sulzer, kepada Kompas.com, Kamis (9/2/2023).

  • Kunjungan Turis Indonesia ke Swiss Naik, 3 Kota Ini Jadi Favorit
  • 5 Tips Liburan Musim Dingin di Swiss, Belajar Ski dan Atur Biaya

Lebih lanjut dikatakan bahwa pembebasan aturan perjalanan ini juga berlaku di wilayah Swiss.

Selain itu, wisatawan dan masyarakat juga tidak wajib memakai masker.

"Tidak ada aturannya (mengenakan masker), cuma terkadang masih ada terlihat wisatawan yang mengenakan masker," kata Daniel.

Bebasnya aturan perjalanan ke Swiss, harapannya, bisa menarik minat wisatawan untuk datang dan liburan ke Swiss.

Daniel mengatakan, saat pandemi, kondisi wisata di Swiss cukup memprihatikan. Hal ini dapat dilihat dari sepinya kunjungan wisatawan dan ditutupnya sebagian besar kawasan wisata.

"Beruntungnya, saat ini keadaan bisa kembali membaik, banyak wisatawan melakukan perjalanan ke Swiss, seperti dari Indonesia dan Thailand sekitar bulan Desember hingga mulai musim semi," ujarnya.

Adapun tiga destinasi wisata di Swiss yang direkomendasikan Daniel meliputi Jungfrau, Interlaken, dan Grindelwald.

  • Apakah Boleh Berenang di Sungai Aare Swiss? Ini Aturannya
  • 10 Alasan Wajib Coba Liburan ke Swiss Saat Musim Dingin

Guna menarik perhatian wisatawan asing untuk berkunjung ke Swiss, pihak pariwisata Interlaken juga membuka tur khusus selama musim dingin yang diberi nama Winterlaken.

"(Wisatawan) bisa main ski, naik boat (perahu) di danau, ada hiking juga," tuturnya.

https://travel.kompas.com/read/2023/02/10/091000327/syarat-masuk-swiss-2023-tanpa-tes-pcr-dan-tidak-vaksin-booster

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke