Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Aktivitas di La Li Sa Farmer’s Village Yogyakarta, Bisa Naik VW 

KOMPAS.com -  La Li Sa Farmer’s Village adalah destinasi wisata baru di Yogyakarta dengan konsep pedesaan di Eropa. Tempat wisata ini baru buka pada 9 Desember 2022 lalu.

“La Li Sa Farmer’s Village adalah tempat wisata di Yogyakarta dengan konsep arsitektur bergaya eropa dengan tagline Jogja Rasa Eropa,” ujar Chief Executive Officer (CEO) La Li Sa Farmer’s Village, Aditya Suryadinata, kepada Kompas.com, Kamis (9/2/2023). 

Lokasinya berada di Jalan Wates Km. 14, Klangon, Argosari, Sedayu, Bantul, Yogyakarta. Destinasi wisata ini buka setiap hari.

Jam buka La Li Sa Farmer’s Village Yogyakarta pada weekday adalah pukul 09.00 hingga 21.00 WIB. Sedangkan, jam operasional weekend mulai dari  07.00 hingga 21.00 WIB.

Berada di atas lahan seluas 1,5 hektar, La Li Sa Farmer’s Village Yogyakarta menawarkan beragam aktivitas bagi pengunjung. Destinasi wisata ini bisa dikunjungi wisatawan berbagai usia.

Aktivitas di La Li Sa Farmer’s Village Yogyakarta

Pengunjung bisa melakukan berbagai aktivitas saat berwisata ke La Li Sa Farmer’s Village, sebagai berikut. 

La Li Sa Farmer’s Village Yogyakarta menawarkan berbagai spot foto Instagramable dengan latar belakang hamparan sawah hijau. Aditya menuturkan ada lebih dari 10 spot foto di La Li Sa Farmer’s Village .

“Pengunjung cukup beli minum minimal Rp 25.000 sudah bisa menikmati semua area spot foto secara gratis,” katanya.

Sesuai dengan konsepnya, sejumlah spot foto tersebut adalah replika landmark Eropa, antara lain kincir angin (windmill), air mancur ala Italia (La Li Sa Fountain), taman ala Italia (Italian garden),  tempat santai bergaya Eropa (European Terrace), lumbung atau gudang ala Belanda (barn), dan kereta kuda tradisional Suku Gipsi (Gypsy wagon).

Selain replika landmark Eropa itu, ada spot foto Instagramable lainnya seperti ayunan yang dihiasi bunga matahari (sunflower swing), truk berwarna pink, rumah kayu kecil, rumput hijau berlatar belakang sawah, tempat duduk Instagramable, dan sebagainya.

Pengunjung yang ingin berkeliling area  La Li Sa Farmer’s Village Yogyakarta, tersedia paket Volkswagen Safari Trip. Jadi, wisatawan akan diantar berkeliling tempat menarik naik mobil klasik, Volkswagen (VW).

Terdapat tiga paket Volkswagen Safari Trip. Pertama, paket senilai Rp 295.000 dengan durasi 30 menit. Paket ini berlaku bagi empat orang meliputi dua spot foto dan air mineral.

Kedua, paket senilai Rp 395.000 dengan durasi 60 menit. Paket ini berlaku bagi empat orang meliputi dua spot foto, wisata UMKM, dan air mineral.

Terakhir, paket senilai Rp 645.000 yakni La Li Sa Airport Service untuk empat orang. Paket ini meliputi, penjemputan atau pengantaran ke Bandara YIA satu kali perjalanan, dua spot foto menarik, dua wisata UMKM, dan air mineral.

Pengunjung juga bisa piknik rasa Eropa di La Li Sa Farmer’s Village Yogyakarta dengan latar belakang kincir angin dan hamparan sawah hijau. Tarifnya antara Rp 125.000 hingga Rp 150.000 per orang.

Setelah memilih paket, pengunjung akan mendapatkan sejumlah fasilitas meliputi tikar, dekorasi bunga, keranjang, topi piknik, fotografer durasi 30 menit, dan menu lengkap. 

Jadi, wisatawan tidak perlu repot-repot membawa perlengkapan piknik dari rumah.

Puas berfoto, pengunjung bisa bersantai sembari menikmati makanan dan minuman di restoran, coffee shop, dan food stall. Tersedia aneka menu Indonesian food, Asian food, western food, dan es krim ala Italia, gelato.

“Menu andalan La Li Sa Farmer’s Village  adalah nasi sayur sepuasnya hanya Rp 20.000 saja,” kata Aditya.

Adapun menu Indonesia antara lain nasi sayur sepuasnya, telur balado, ayam goreng rempah, mangut lele, rendang, terong balado, sayur buntil teri, sayur lodeh, tempe mendoan, pisang goreng, dan sebagainya.

Sementara itu, menu western antara lain steak, sandwich, dan sebagainya. Pengunjung juga bisa menjumpai menu Asia seperti yakiniku, katsu, dan lainnya.

Adapula menu ala Italia seperti aneka pasta, yakni bolognese, carbonara, dan aglio olio.

5. Beli oleh-oleh 

La Li Sa Farmer’s Village Yogyakarta dilengkapi dengan pusat oleh-oleh Yogyakarta, yakni Jogja Pasar Raya. Menariknya, pusat oleh-oleh ini  bekerja sama dengan 40 UMKM dari Kota Gudeg.

Jadi, ketika beli oleh-oleh maka wisawatan telah membantu menggerakkan ekonomi rakyat sekitar.

https://travel.kompas.com/read/2023/02/11/192700927/5-aktivitas-di-la-li-sa-farmers-village-yogyakarta-bisa-naik-vw

Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke