KOMPAS.com - Pemerintah China belum menerima kedatangan turis asing, meski telah membuka perbatasannya sejak awal Januari 2023 lalu, tepatnya Minggu (8/1/2023).
Information, Public Diplomacy and Multilateral Affairs Section Kedutaan Besar (Kedubes) China di Indonesia, He Fan, mengatakan, sebagian besar kebijakan visa China memang telah dikembalikan ke level sebelum pandemi Covid-19.
Namun, saat ini Pemerintah China berencana fokus untuk memfasilitasi pengajuan visa bagi pelaku perjalanan asing yang bepergian ke negara tersebut untuk urusan bisnis, pekerjaan, studi, kunjungan keluarga, dan reuni.
"Kedutaan Besar China telah mengeluarkan pemberitahuan untuk memfasilitasi pengajuan visa lebih lanjut bagi orang asing yang ingin melakukan perjalanan ke China untuk urusan pekerjaan, berbisnis, belajar, mengunjungi kerabat, atau berkumpul kembali dengan keluarga," kata He Fan saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (15/2/2023).
"Belum untuk turis," sambungnya.
Lebih lanjut, China akan terus meningkatkan dan menyesuaikan langkah-langkah dalam merespon Covid-19, sehubungan dengan situasi epidemi yang berkembang, serta bekerja sama dengan semua negara untuk memfasilitasi perjalanan lintas batas yang normal dan lebih baik.
Melansir laman resmi Kedutaan Besar China, mulai 8 Januari 2023 Kedutaan Besar dan Konsulat Jenderal China di Indonesia sesuai dengan undang-undang dan peraturan yang relevan mengeluarkan jenis visa biasa sebagai berikut, serta meminta agar Warga Negara Asing memilih dan mengajukan visa sesuai tujuan utamanya pergi ke China.
https://travel.kompas.com/read/2023/02/16/120400427/china-belum-terima-kedatangan-turis-asing
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan