Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ternyata, Ini 4 Alasan Pagi Hari Jadi Waktu Penerbangan Terbaik

Di sisi lain, banyak orang tidak memilih waktu-waktu penerbangan pagi karena membuat kita perlu meninggalkan tempat lebih dini lagi dan cenderung terburu-buru.

  • 5 Cara Memilih Tempat Duduk di Pesawat
  • Aturan Bagasi Pesawat Terbaru dari 7 Maskapai Indonesia

Bahkan, jika memilih penerbangan paling pagi, seperti sekitar pukul 05.00, tak sedikit penumpang yang memilih bermalam di bandara. Tentu jika bandaranya mumpuni untuk tinggal.

Berikut sejumlah alasan pagi hari jadi waktu penerbangan terbaik, seperti dilansir dari sejumlah sumber.

Alasan pagi hari jadi waktu penerbangan terbaik

1. Lebih murah

Waktu penerbangan tersibuk adalah antara pukul 11.00 hingga 16.00.

Lalu, bagaimana agar ada penumpang yang mau mengambil penerbangan pagi? Ya, menurunkan harganya.

Menurut situs Trip. com, seperti dikutip Lifehacker, harganya bisa 15 persen lebih murah.

2. Cenderung tidak delay dan batal terbang

Kebanyakan penerbangan tidak pergi sepanjang malam. Sehingga, penerbangan pagi tidak terganggu jadwal penerbangan sebelumnya.

Hal itu membuat kasus delay alias penundaan penerbangan relatif sangat jarang terjadi.

Sekalipun penerbangan pagi dibatalkan, kita cenderung masih punya banyak opsi penerbangan pada hari yang sama daripada jika penerbangan yang batal tersebut terjadi pada sore atau malam hari.

Apalagi, maskapai cenderung berupaya memastikan penerbangan pagi harinya berjalan tepat waktu dan sesuai rencana.

Sehingga, masalah perawatan dan operasional juga cenderung minim.

  • Di Mana Letak Kursi Paling Aman di Pesawat? Ini Jawabannya
  • Kenapa Pesawat Tidak Bisa Mundur Sendiri? Simak Penjelasannya

Lalu, kapan waktu penerbangan pagi yang ideal?

Berdasarkan data Biro Statistik Transportasi Amerika Serikat yang dikutip oleh FiveThirtyEight, waktu penerbangan terbaik adalah antara pukul 06.00 dan 07.00. 

Rata-rata perbedan waktu keberangkatan pesawat pada waktu tersebut hanya sekitar 8,6 menit.

Pesawat yang terbang sebelum pukul 06.00, atau antara pukul 07.00 dan 08.00 juga terbilang cukup ideal.

Setiap jamnya, akan ada waktu tambahan dan puncaknya sekitar pukul 18.00 dan 19.00.

Jadwal penerbangan di atas jam 22.00 malah relatif lebih baik. Sayangnya, penerbangan pada waktu tersebut cenderung jarang.

Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA) AS dan Layanan Cuaca Nasional mengatakan bahwa hujan badai lebih mungkin terjadi pada siang hari.

Kebanyakan turbulensi disebabkan oleh pergerakan udara konveksi yang terjadi saat suhu di darat lebih hangat pada siang hari.

Jadi, suhu yang relatif lebih dingin pada pagi hari membuat penerbangan cenderung lebih tenang.

4. Servis lebih baik

Memang tidak ada data yang mendukung asumsi ini.

Namun, manusia akan cenderung memiliki suasana hati yang lebih baik pada pagi hari, setelah mengisi perut dan -bagi sebagian orang, minum kopi.

Suasana hati mereka juga relatif lebih baik sebelum bertemu para pelanggan dengan karakter berbeda.

Awak kabin senior berbasis di New York, Stella Connolly mengatakan pada NBC bahwa pesawat juga cenderung lebih bersih pada pagi hari.

Sebab, sebelum terbang biasanya kabin pesawat akan dibersihkan secara menyeluruh, setelah sebelumnya juga sudah dibersihkan oleh awak kabin.

  • Apakah Ibu Hamil Bisa Naik Pesawat? Simak Ketentuannya Agar Aman
  • Naik Pesawat Bikin Mudah Lelah? Ternyata Ini Sebabnya

Para kru juga punya waktu lebih banyak untuk membersihkan seisi kabin, daripada di sela waktu penerbangan yang pendek pada siang, sore, dan malam hari.

Pada pagi hari, kita juga cenderung tidak akan menemukan sampah yang tertinggal dari penumpang sebelumnya.

https://travel.kompas.com/read/2023/02/28/070800827/ternyata-ini-4-alasan-pagi-hari-jadi-waktu-penerbangan-terbaik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke