Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

9 Tips Menginap Sendiri di Hotel Agar Tetap Aman 

KOMPAS.com - Menginap sendiri di hotel bisa menimbulkan kekhawatiran bagi sebagian orang, utamanya berkaitan dengan keamanan.

Padahal, ada momen di mana seseorang diharuskan menginap sendiri di hotel, misalnya perjalanan dinas atau solo travelling.

Pada dasarnya, setiap hotel telah mengedepankan aspek keamanan bagi para tamu sehingga tidak perlu khawatir. Namun tidak bisa dipungkiri, setiap tamu khususnya yang menginap sendiri di hotel, harus tetap waspada.

Tapi tenang, ada sejumlah tips menginap sendiri di hotel agar tamu merasa tetap aman.

Tips menginap sendiri di hotel

Berikut tips menginap sendiri di hotel seperti dikutip dari laman Insider dan Kompas.com.

Marketing Communication Manager Mercure Bandung City Centre, Dyah Annisa, menyarankan para tamu untuk selalu memasang kunci rantai atau gerendel dari dalam kamar.

Dyah menganjurkan tamu untuk tetap memasang kunci gerendel, meskipun mayoritas hotel di Indonesia telah menggunakan kunci kartu (cardlock), yang mana tidak bisa dibuka dari luar tanpa cardlock. Jadi, ada kunci ganda.

“Supaya lebih aman, tamu dapat menggunakan kunci ganda dan juga kunci rantai yang terdapat di tiap kamar,” jelasnya dikutip dari Kompas.com (Selasa (28/2/2023).

Mengunci kamar hotel dari dalam akan meningkatkan keamanan para tamu, khususnya yang menginap sendiri di hotel.


2. Tanda “Do Not Disturb”

Tips menginap sendiri di hotel selanjutnya adalah memasang tanda “Do Not Disturb” atau jangan ganggu, seperti dilansir dari laman Insider. Tips ini disampaikan oleh karyawan yang telah berpengalaman selama tujuh tahun di bidang perhotelan.

Alasannya, para staf hotel tidak boleh mengganggu tamu yang memasang tanda “Do Not Disturb” di depan pintu kamar. Kecuali, tamu tersebut terlambat check-out.

Jadi, ketika kamu mendengar suara di depan pintu kamar padahal sudah memasang tanda” “Do Not Disturb”, maka itu red flag yang harus diwaspadai, karena kemungkinan besar itu bukan staf hotel.

Jika pihak hotel benar-benar perlu menghubungi tamu yang memasang tanda “Do Not Disturb”, maka mereka akan menelpon via telepon kamar atau ponsel tamu.

3. Cek kamar

Tamu hotel disarankan untuk mengecek kamar sebelum membongkar barang bawaan. Periksa kolong kasur, bawah jendela, di balik tirai, kamar mandi, lemari, dan tempat tersembunyi lainnya.

Jangan lupa, pastikan kunci kamar berfungsi dengan baik, baik sistem cardlock maupun kunci manual.

Selain memastikan keamanan dan privasi, tindakan cek kamar juga bermanfaat untuk mengetahui kebersihan kamar.

Menjaga privasi adalah hal utama yang perlu diperhatikan saat menginap sendiri di hotel. Tamu bisa meminta privasi kepada staf hotel saat check-in.

Misalnya, berpesan kepada resepsionis bahwa tamu tidak ingin identitasnya diketahui jika ada orang yang bertanya.

“Ada tamu yang meminta kami untuk tidak meneruskan panggilan, dengan memberi tahu orang-orang bahwa tidak ada tamu di sini dengan nama itu,” ujar karyawan hotel dilansir dari Insider.

Tips selanjutnya adalah merahasiakan nomor kamar saat berada di area publik. Sebagai gantinya, tamu bisa menggunakan nama panggilan.

6. Waspadai lingkungan

Tetap waspada pada lingkungan sekitar menjadi kunci utama saat menginap sendiri di hotel. Pastikan tidak ada orang yang mencurigakan mengikutimu ke kamar hotel atau ke tempat sepi.

Jika merasa ada orang yang mencurigakan mengikutimu, maka cari tempat ramai atau pergilah ke meja resepsionis untuk meminta bantuan. Jangan lupa untuk mempercayai insting.


7. Hindari tempat sepi 

Masih berkaitan dengan tips sebelumnya, tamu hotel disarankan menghindari tempat sepi jika menginap sendiri. Misalnya, jika mencari parkir maka carilah lokasi yang terang.

Selalu gunakan lift bersama rombongan tamu atau pintu utama yang menjadi akses umum hotel.

8. Tutup lubang intip dan gorden 

Saat menginap sendiri di hotel, sebaiknya tamu menutup lubang intip yang berada di pintu kamar. Hal ini untuk mengantisipasi lubang intip rusak, sehingga orang dari luar bisa melihat ke dalam.

Ketika ada yang mengetuk pintu, kamu bisa mengecek dulu melalui lubang intip sebelum membuka pintu.

Selain menutup lubang intip, tamu sebaiknya menutup gorden jendela hotel. Baik saat berada di dalam kamar maupun hendak meninggalkan kamar dalam kondisi kosong.

9. Bawa barang berharga di kamar saat keluar

Para tamu disarankan membawa barang berharga saat keluar kamar, seperti kartu identitas, paspor, dompet, ponsel, dan barang penting lainnya.

Jika terpaksa meninggalkan barang penting di kamar, maka manfaatkan brankas. Jangan lupa, hindari sandi brankas standar yang mudah ditebak orang.

Jika terjadi hal yang tidak diinginkan, tamu hotel harus segera melapor kepada resepsionis.

https://travel.kompas.com/read/2023/03/05/213000827/9-tips-menginap-sendiri-di-hotel-agar-tetap-aman-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke