Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Menjelajahi Desa Wisata Ululoga di Flores, Ikut Paket Wisata Rempah

MBAY, KOMPAS.com – Desa Wisata Ululoga di Kecamatan Maupongo, Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT) berbeda dengan desa wisata lainnya di Pulau Flores.

Selain kaya akan potensi alamnya dan berada di kaki Gunung Ebulobo, Ululoga juga kaya rempah-rempah. Bahkan, Ululoga disebut sebagai desa pertama di NTT yang menjual paket perjalanan wisata rempah-rempah. 

  • Desa Wisata Ululoga di Flores, Turis Eropa Suka Bawa Pulang Rempah-rempah
  • Kala Turis Asal Perancis Jelajahi Kebun Rempah Warga di Nagekeo NTT...

Bupati Nagekeo, Johannes Don Bosco Do menyampaikan, Desa Ululoga sudah ditetapkan menjadi Desa Wisata Ululoga sejak 2019 dengan pengembangan pariwisata berbasis rempah-rempah 

"Pemerintah Daerah Kabupaten Nagekeo sudah menetapkan desa itu sebagai desa wisata yang khusus dengan wisata rempah-rempah," ujar Don saat ditemui Kompas.com di Kota Mbay, Senin (6/3/2023).

Sementara itu, Kepala Desa Wisata Ululoga, Petrus Leko menjelaskan, wisatawan yang sudah ke Desa Wisata Ululoga adalah wisatawan khusus yang memiliki minat terhadap rempah-rempah.

Namun, wisatawan pencinta alam pun bisa ke kawasan ini karena ada paket wisata pendakian ke puncak Gunung Ebulobo dan pengamatan burung endemik Flores di hutan di lereng Gunung Ebulobo.

  • Desa Wisata Negeri Hila di Maluku, Lokasi Penting Jalur Rempah Dunia
  • Napak Tilas Jalur Rempah Nusantara di Surabaya

Wisata alam, budaya, dan keramahan masyarakat Nagekeo juga menjadi bagian dari paket wisata saat menjelajahi desa ini.

"Desa kami sangat kaya dengan rempah-rempah. Desa ini yang pertama di Nusa Tenggara Timur menjual dan mempromosikan wisata minat khusus rempah-rempah. Wisatawan bisa berbaur dengan petani dengan agrowisata dan ekowisata," tutur Leko kepada Kompas.com, Rabu (8/3/2023).

Leko menambahkan, ia pun mengundang wisatawan yang meminati rempah-rempah untuk menghabiskan waktu di desa wisata tersebut.

"Dan bagi yang suka mendaki gunung, mendakilah ke puncak Gunung Ebulobo dengan berbagai pesona alamnya," katanya.

Sebagai informasi, Desa Ululoga memiliki dua kampung yakni Kampung Pajoreja dan Kampung Nuamuri.

Kampung Pajoreja menjadi lokasi Rapat Koordinasi (Rakor) Desa Wisata dari Provinsi NTT dan NTB yang berlangsung dari Senin (6/3/2023) hingga Rabu (8/3/2023).

Melibatkan 30 desa wisata dari kedua provinsi tersebut, rapat ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Nagekeo dengan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo-Flores-Lembata. 

"Selama dua hari peserta berbagi pengalaman pengembangan Desa Wisata masing-masing," kata Leko.

Selain menghadiri rapat, para peserta juga mengikuti paket wisata.

Sekretaris Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Wisata Ululoga, Valentina Olympia Beka mengatakan, wisatawan mancanegara (wisman) Perancis dan Jerman sudah berwisata rempah-rempah di Desa Wisata Ululoga dan Kampung Pajoreja.

Selain itu, pada Desember 2022, wisman asal Australia dan Jepang juga sudah mengunjungi lokasi tersebut.

Menurutnya, aktivitas wisata di Desa Wisata Ululoga cukup beragam, antara lain mengunjungi Air Panas Lowo Aebana, memanen pala, melihat pengolahan sirop pala, melihat kerajinan tangan dari batok kelapa, melihat kerajinan dari rotan, dan melihat penyulingan moke bernama Banawaka.

"Ada juga Sanggar Musik Sisila di Kampung Nuamuri (yang) terdiri remaja dan orangtua.(Ada pula) Sanggar tari mulai dari anak usia dini. Sanggar ini bernama Sanggar Tari Kema Ulu di Kampung Pajoreja," tutur Valentina kepada Kompas.com, Selasa (7/3/2023).

"Desa Wisata Ululoga juga memiliki wisata kuliner yaitu kerupuk talas, sari jahe, daging palsu (bahannya jantung pisang), " imbuhnya.

Ia menambahkan, sejak ditetapkan sebagai desa wisata pada 2019 lalu, beberapa rumah warga dijadikan homestay sehingga wisatawan bisa bermalam di kawasan tersebut.

https://travel.kompas.com/read/2023/03/10/133700427/menjelajahi-desa-wisata-ululoga-di-flores-ikut-paket-wisata-rempah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke