Auckland, Kampung Halaman Rose Blackpink yang Punya 50 Gunung Berapi

KOMPAS.com - Roseanne Park atau Rosé dikenal sebagai salah satu anggota grup asal Korea Selatan, Blackpink. Ia juga termasuk salah satu anggota yang lahir di luar Negeri Ginseng.

Adapun Rosé lahir di Auckland, kota di sisi utara-tengah Selandia Baru, pada 11 Februari 1997.

• Konser Blackpink di GBK Bikin Okupansi Hotel Capai 80 Persen
• Konser Blackpink di Jakarta, Tingkat Hunian Hotel di Sekitar GBK Naik

Kota ini juga disebut sebagai kota terpadat di negara tersebut, dilansir dari Britannica.

Di tengah padatnya penduduk yang ada, kota yang dijuluki sebagai City of Sails (kota pelayaran) ini memiliki beragam spot wisata dan fakta menarik yang sayang untuk dilewatkan.

Dikutip dari laman New Zealand, Auckland memiliki bentang alam yang beragam, antara lain ada hutan hujan, taman, dan pantai yang dekat dengan pusat kota.

Wisatawan yang mampir ke Kota Auckland bisa menjelajahi kota dengan berjalan kaki di kawasan Waitakere Ranges Regional Park. 

Kawasan ini merupakan kawasan berjalan kaki yang membentang lebih dari 250 kilometer. Wisatawan pun bisa melihat berbagai pemandangan alam mulai dari air terjun ditambah satwa liar hingga sungai kecil.

Tidak hanya menikmati suasana alam, wisatawan juga bisa mencoba wisata kuliner olahan hasil laut yang bisa ditemui di sepanjang bibir pantai Auckland.

Bergeser dari area pantai, wisatawan akan menemukan jalur Pegunungan Hunua yang membentang 400 kilometer persegi di sepanjang sisi tenggara wilayah kota ini. 

Sebagian besar wilayah tersebut berada di dalam area Taman Nasional Waharau. Di kwasan ini, wisatawan akan menemukan lebih dari 450 spesies tumbuhan asli.

Usai jalan kaki di sepanjang jalur Hunua, wisatawan bisa beristirahat sembari berendam di aliran air terjun Hunua yang bersih dan menyegarkan.

• Pilihan Itinerary Road Trip di New Zealand
• Cangkir Kopi yang Bisa Dimakan di Air New Zealand, Seperti Apa?

Auckland memiliki area bernama Auckland Volcanic Field. Sesuai namanya, area ini terdiri dari sekitar 50 gunung berapi yang sudah berhenti beraktivitas, walau ada juga yang sudah punah. 

Dilansir dari CNN, peluang terjadinya letusan dalam satu tahun diperkirakan sekitar 0.1 persen. Gunung ini dapat tersebar di wilayah kota dan dapat terlihat menjulang di antara bangunan dan perairan.

Salah satu gunung berapi ikonis yang sudah berhenti berkativitas adalah Rangitoto.

Terletak di sebuah pulau, Rangitoto dikenal sebagai gunung berapi termuda di Selandia Baru sekaligus paling aktif di Auckland karena meletus pada 600 tahun yang lalu.

Selain Rangitoto, wisatawan juga bisa ke Pukekawa atau Auckland Domain, salah satu taman tertua dan terbesar di kota tersebut. 

Berada di lahan seluas kira-kira 75 hektar, taman ini ada di atas gunung berapi kuno bernama Pukekawa, dikutip dari laman resminya.

Selain bangunan Auckland War Memorial Museum, di area ini juga terdapat lapangan olahraga dan area rerumputan.