Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara ke Kampung Ekowisata Keranggan Naik Kereta dan Kendaraan Pribadi

KOMPAS.com - Di Tangerang Selatan terdapat desa wisata yang menawarkan wisata alam dan budaya. Namanya Kampung Ekowisata Keranggan, lokasinya di Jalan Lingkar Selatan, Kranggan, Setu, Tangerang Selatan, Banten.

"Awal mulanya ini koperasi di tahun 2015. Baru pada tahun 2018 dijadikan desa wisata," kata Sekretaris Kelompok Sadar Wisata Kampung Ekowisata Keranggan, Basyith kepada Kompas.com, Kamis (11/5/2023).

  • 3 Tips ke Kampung Ekowisata Keranggan Tangsel, Jangan Lupa Reservasi
  • Aneka Wisata Mangrove di Desa Wisata Sungsang IV di Sumatera Selatan

Wisatawan bisa melakukan beragam kegiatan, antara lain menikmati suasana alam, menjajal arung jeram, menjelajahi hutan, berfoto di spot Instagramable, dan ikut belajar main degung Sunda.

Rute ke Kampung Ekowisata Keranggan

Bagi pengunjung yang ingin datang ke Kampung Ekowisata Keranggan bisa menggunakan kendaraan pribadi ataupun transportasi umum, seperti Kereta Rel Listrik (KRL) CommuterLine.

Kampung Ekowisata Keranggan bisa dicapai dengan naik kereta api. Dari Stasiun Manggarai, misalnya, kamu bisa naik kereta jurusan Tanah Abang dari peron 6 atau 7.

Lalu turun di Stasiun Tanah Abang lalu pindah ke peron 5 atau 6 untuk naik kereta jurusan Parung Panjang atau Rangkasbitung.

  • Harga Tiket dan Jam Buka Kampung Ekowisata Keranggan Tangsel
  • 10 Aktivitas di Kampung Ekowisata Keranggan di Tangerang Selatan

Salah satu stasiun terdekat dari Kampung Ekowisata Keranggan yakni Stasiun Cisauk. Setelah turun di stasiun tersebut, naik kendaraan online (daring) sejauh 4,4 kilometer atau selama kira-kira 12 menit perjalanan.

Selain Stasiun Cisauk, kamu bisa turun di Stasiun Rawa Buntu lalu lanjut naik angkutan umum nomor D16 agar bisa turun di depan Kampung Ekowisata Keranggan.

Apabila memilih naik kendaraan online, jarak perjalanan akan lebih jauh yakni 9,3 km atau sekitar 21 menit perjalanan menggunakan mobil.

Jika ingin menggunakan kendaraan pribadi pengunjung bisa melewati akses Jalan Tol Jakarta-Serpong. Dari arah Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) kamu bisa ambil jalur ke arah Tol Pondok Pinang-TMII sejauh kurang lebih 25 km.

Salah satu patokanmu nantinya adalah Cibis Park di sebelah kiri jalan tol. Kemudian terus berkendara ke arah Tol Jakarta-Serpong sejauh kurang lebih 24 km, dan keluar ke arah Pamulang-Ciputat pintu kedua.

Saat keluar pintu tol kamu akan melihat rel kereta dari Stasiun Rawa Buntu di seberang, kemudian belok kiri lurus terus sejauh kurang lebih satu km, kamu akan bertemu kios Bubur Ayam King Family Stasiun Rawa Buntu di sebelah kiri jalan. Selanjutnya belok kanan.

Lurus sejauh kurang lebih 400 meter kamu akan bertemu tempat parkir umum di dekat Stasiun Rawa Buntu di sebelah kiri jalan, lalu belok kanan.

Kemudian lurus lagi sejauh kurang lebih 500 meter lalu belok kiri, lurus lagi sejauh kurang lebih 500 meter lalu ambil jalur kiri.

Lurus lagi sejauh kurang lebih 500 meter sampai melihat Gedung Perguruan Muhammadiyah BSD di sebelah kiri jalan, selanjutnya belok kanan.

Selanjutnya lurus lagi sejauh kurang lebih dua km sampai bertemu ruko JNE Express Batan-Serpong di sebelah kanan jalan.

Lurus lagi sejauh kurang lebih dua km sampai bertemu Masjid Agung Mujahidin di sebelah kanan jalan lalu belok kiri.

Terus berkendara lurus sejauh kurang lebih dua km kemudian belok kanan sampai bertemu toko jamu Sidomuncul di sebelah kiri jalan.

Tetap ikuti jalan sejauh kurang lebih 2,5 km sampai bertemu mushala Nurul Amin di seberang jalan, kemudian belok kanan dan lurus lagi sejauh kurang lebih tiga km.

Kemudian belok kanan ke arah Jalan Jembatan Keranggan, lalu terus berkendara sejauh satu km. Beloklah ke kiri  dan kamu sudah sampai di area Kampung Ekowisata Keranggan.

Pintu masuk Kampung Ekowisata Keranggan akan berada di sebelah kanan setelah kamu berbelok kiri.

https://travel.kompas.com/read/2023/05/17/133000327/cara-ke-kampung-ekowisata-keranggan-naik-kereta-dan-kendaraan-pribadi

Terkini Lainnya

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

Travel Tips
Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke