Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inisiatif Manajemen Bencana Diluncurkan

Kompas.com - 06/08/2008, 00:39 WIB

Jakarta, kompas - Dengan kondisi alam yang sama-sama berada di jalur cincin api dan rawan bencana alam, Indonesia dan Selandia Baru menjajaki kerja sama soal manajemen risiko bencana. Tujuannya, masyarakat dalam komunitas masing-masing siap menghadapi bencana alam sehingga dampak negatif bisa dikurangi.

Inisiatif manajemen risiko bencana Indonesia-Selandia Baru diluncurkan hari Selasa (5/8) di Jakarta. Kerja sama tersebut juga menandai peringatan 50 tahun hubungan diplomatik kedua negara.

Menteri Luar Negeri RI Hassan Wirajuda mengatakan, pemberdayaan komunitas dalam menghadapi bencana menjadi isu penting di Indonesia dan Selandia Baru. ”Strategi, perundang- undangan, dan manajemen bantuan darurat harus didefinisikan secara tepat,” katanya.

Area kerja sama manajemen bencana meliputi kebijakan dan kerangka kerja manajemen risiko bencana, pendidikan dan pelatihan, penelitian, dan proyek- proyek untuk meningkatkan kesigapan masyarakat menghadapi bencana.

Menteri Pertahanan Sipil Selandia Baru Rick Barker mengatakan, komunitas yang tanggap bencana serta mengerti peran dan tanggung jawab mereka sangat membantu saat berhadapan dengan bencana mematikan. ”Ada empat tahap yang harus diikuti, yaitu pengurangan (risiko), kesiapan, respons, dan pemulihan,” ujarnya.

Hassan mengatakan, melalui lokakarya dan konferensi tersebut, Indonesia bisa belajar dari pengalaman Selandia Baru untuk persiapan dan mitigasi gempa bumi, tsunami, letusan gunung berapi, dan banjir. Sementara Selandia Baru bisa belajar dari pengalaman Badan Rekonstruksi dan Rehabilitasi (BRR) Nanggroe Aceh Darussalam- Nias dalam penanganan pascabencana.

Dari pengalaman menangani tsunami dan gempa, Direktur BRR NAD-Nias Kuntoro Mangkusubroto mengatakan, penggunaan dana yang tepat, koordinasi semua level, penerapan prinsip mitigasi, pengukuran dampak sosial, dan pelajaran dari pengalaman sebelumnya mutlak diperlukan untuk keberhasilan manajemen bencana. (fro)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com