Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wilayah Perbatasan Dapat Perhatian Khusus

Kompas.com - 07/08/2008, 17:15 WIB

JAYAPURA, KAMIS- Wilayah yang berbatasan langsung dengan negara tetangga, seperti Kabupaten Pegunungan Bintang, Kabupaten Keerom, Kabupaten Merauke, Jayapura, dan Kabupaten Boven Digoel, di Provinsi Papua merupakan beranda depan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sehingga Pemerintah Pusat dan pemerintah daerah memberikan perhatian khusus bagi daerah ini.

Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Aburizal Bakrie ketika memberikan amanat di hadapan ribuan warga masyarakat, kalangan pemerintah dan legilsatif, pemuka agama, tokoh masyarakat di Oksibil, ibukota Kabupaten Pegunungan Bintang, Kamis (7/8), pada acara peresmian Kantor Bupati, Kantor DPRD, rumah dinas staf dan pejabat di lingkungan Pemkab Pegunungan Bintang.

"Kabupaten Pegunungan Bintang dan juga beberapa kabupaten lainnya di Papua yang letaknya berbatasan langsung dengan negara tetangga PNG mendapat pehatian khusus dari Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah karena wilayah ini merupakan beranda NKRI," kata Menko Kesra Aburizal Bakrie.

Terkait dengan hal ini, lanjut Menko Kesra, pemerintah secara bertahap membangun sarana dan prasarana transportasi dan komunikasi, persekolahan, Puskesmas, membangun ekonomi rakyat serta infrastruktur lainnya agar kesejahteraan rakyat di wilayah ini segera digapai.Untuk itu, diperlukan langkah-langkah pembangunan yang terkoordinasi dari tingkat pusat sampai ke daerah.

Dengan berfungsinya semua perangkat daerah, mulai dari bupati, DPRD hingga pemerintahan kampung maka akan semakin mempercepat pelayanan kepada masyarakat menuju kesejahteraan bersama. "Saya minta kepada semua pejabat tingkat provinsi hingga distrik dan kampung agar mempertebal semangat pelayanan kepada rakyat bukan sebaliknya dilayani oleh rakyat," katanya.

Pada kesempatan itu, Menko Kesra menyampaiakn harapannya agar warga masyarakat yang masih berseberangan ideologi dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) agar bersedia kembali ke pangkuan ibu pertiwi Indonesia dan bersama-sama membangun negeri ini menuju kedamaian dan kesejahteraan bersama demi keutuhan da kejayaan NKRI.

Menko Kesra pun mengatakan, pihaknya mengetahui kalau Pemerintah Provinsi Papua juga sedang giat-giatnya membangun kampung-kampung dengan program Respek (Rencana Strategis Pembangunan Kampung). Untuk itu, dirinya berharap agar para bupati benar-benar memanfaatkan dana pemberdayaan kampung yang diberikan Pemerintah Provinsi dan kabupaten serta dana pemberdayaan distrik yang diberikan pemerintah Pusat sebesar Rp3 Miliar per distrik per tahun yang dimulai tahun 2009 nanti untuk meningkatkan kesejahteraan seluruh rakyat di kampung dan distrik.

"Para bupati diminta memberikan dorongan kepada kelompok-kelompok masyarakat untuk membangun kampung dan distriknya menuju kemandirian," kata Menko Kesra Aburizal Bakrie.

Usai memberikan amanat dan meresmikan kantor bupati dan kantor DPRD Pegunungan Bintang, Menko Kesra didampingi Mendagri Mardiyanto, Menteri PU Djoko Kirmanto dan Kepala BIN Syamsir Siregar bertemu dengan para mantan anggota OPM/TPN dan menerima penyerahan tiga pucuk senjata jenis Engkel Loop dan 10 butir amunisi Kaliber 12 MM buatan PNG.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com