Ternyata bukan hanya pria bersurban dari pedalaman gurun yang mengadu nasib menjual unta di kota mahal ini. Bule-bule sableng pun ikut serta dalam meriahnya pasar padang gurun.
Kartik Purnima sudah menjelang. Pushkar pun semakin terbungkus dalam kemeriahan dan semburat warna-warni, semakin gempita oleh kedatangan karavan unta dari pedalaman gurun hingga segala macam turis dari penjuru dunia.
(Bersambung)
_______________
Ayo ngobrol langsung dengan Agustinus Wibowo di Kompas Forum. Buruan registrasi!