Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perumahan Elite Gading Orchard Resahkan Ribuan Warga

Kompas.com - 24/11/2009, 15:05 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Ribuan warga Sukapura, Cilincing, Jakarta Utara belakangan ini resah, terkait pembangunan perumahan elite Gading Orchard tak jauh dari tempat permukiman mereka. Sebab pihak pengembang PT GOS (Grand Orchard Summarecon), meninggikan badan jalan dan lahan perumahan setinggi satu meter. Sehingga permukiman warga berada di dataran yang lebih rendah.

Keresahan warga cukup beralasan. Sebab, sebelum lahan perumahan elite itu ditinggikan, kawasan tersebut sudah sering tergenang air hingga 40 sentimeter dan melumpuhkan aktivitas warga.

“Lalu bagaimana jadinya jika lahan proyek itu ditinggikan, dipastikan tempat tinggal kami bakal tenggelam. Apalagi kini sudah memasuki musim hujan,” kata Sumargono (45), warga RW 09 kompleks perumahan Gading Griya Lestari, Selasa (24/11).

Ancaman banjir ternyata tidak hanya melanda RW 09, tapi juga wilayah lain seperti di RW 01, 05, 010, dan 03.

Warga sudah protes dan meminta pihak PT GOS untuk segera membuat saluran air, namun permintaan warga itu tak pernah didengar. Timbul kesan bahwa seolah PT GOS hanya mementingkan bisnis semata tanpa memerhatikan dampak lingkungan yang ditimbulkan akibat peninggian lahan tersebut.

Hal senada dikatakan H Said (40), warga lainnya yang mengatakan PT GOS tidak mau mendengar keluhan warga setempat. Karenanya kini warga meminta agar Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara untuk segera melakukan normalisasi Kali Cakung Lama yang kondisinya sudah menyempit dan dangkal.

”Sehingga kalaupun hujan turun deras, kali tersebut tidak meluap lagi dan menggenangi perumahan di sini,” katanya.

Lurah Sukapura, Ade Himawan, mengaku sudah memfasilitasi aspirasi warga dengan PT GOS. Sayangnya memang dia melihat bahwa PT GOS kurang menyosialisasikan sistem tata air yang dikembangkan di proyeknya.

“Mereka kurang melakukan sosialisasi kepada warga. Karena itu kami mencoba memfasilitasinya,” kata Ade.

Eksekutif Direktur PT Summarecon Agung Tbk, selaku pengembang PT GOS, Adrianto Adhi mengatakan, Perumahan Grand Orchard dibangun sebagai tempat permukiman dan ini sesuai dengan lembar rencana kota (LRK) yang dikeluarkan Dinas Tata Kota Pemprov DKI. Di kawasan itu nantinya juga dilengkapi dengan sistem tata air eksternal maupun internal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

Travel Tips
Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Travel Update
Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Travel Update
Artotel Gelora Senayan Resmi Dibuka April 2024, Ada Promo Menginap

Artotel Gelora Senayan Resmi Dibuka April 2024, Ada Promo Menginap

Travel Update
Artotel Group Akuisisi Hotel Century Senayan, Tetap Ada Kamar Atlet

Artotel Group Akuisisi Hotel Century Senayan, Tetap Ada Kamar Atlet

Travel Update
Lokasi dan Jam Buka Terbaru Kebun Binatang Bandung

Lokasi dan Jam Buka Terbaru Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com