JAKARTA, KOMPAS.com — DVD mesum Ariel "Peterporn" yang sejak Selasa (8/6/2010) sudah laris diperjualbelikan dengan harga Rp 50.000 per keping di Glodok, Jakarta, belum tentu akan dirazia oleh organisasi massa Front Pembela Islam (FPI). Alasannya, FPI kini tengah disibukkan dengan pekerjaan rumah lain yang lebih penting.
"Berapa pun harga penjualan DVD itu dan tempat peredarannya, biarlah masyarakat sendiri yang menilai karena FPI terlalu banyak PR terkait pemberantasan pornografi dan pornoaksi di negeri ini," kata Ketua Ekuin DPP FPI Mustafa M Bong, SH, ketika dihubungi oleh Kompas.com di Jakarta, Rabu (9/6/2010).
Dengan sikap FPI kali ini, Mustafa percaya bahwa tindakan hukum akan dilaksanakan dengan tegas oleh polisi. "Sebaiknya aparat juga segera memproses DVD yang dimaksud, mengingat kondisi ini sudah pada tahap meresahkan," saran Mustafa.
Tak sebatas itu, mewakili FPI, Mustafa mengimbau agar para pelaku dan penyebar video-video mesum tersebut segera mempertanggungjawabkan ulah mereka. "Pelakunya agar bertanggung jawab atas pebuatannya sekalipun dirajam. Jangan cengeng," ujarnya. (FAN)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.