Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aroma Sedap di Emperan

Kompas.com - 19/07/2010, 07:37 WIB

Oleh: Sarie Febriane dan Soelastri Soekirno

KOMPAS.com — Jakarta senantiasa penuh dengan sejuta pilihan, termasuk untuk bersantap. Anda bahkan bisa memperoleh seratusan macam ”masakan serius” hanya di sepetak emperan bengkel otomotif. Di sini, bau oli di siang hari berganti dengan aroma gurih di malam hari.

Malam sudah cukup larut, pukul 23.40. Namun, di warung emperan ini kami harus berdiri beberapa lama sebelum mendapatkan meja. Pengunjung penuh, asyik bersantap aneka rupa menu. Siapa sangka, di siang hari, warung ini adalah pelataran bengkel mobil yang kerap berlepotan oli.

Warung emperan tadi, Dim Sum Festival, berlokasi di Jalan Radio Dalam Nomor 14, Jakarta Selatan. Tepatnya di emperan bengkel mobil Kia. Warung ini baru dua tahun buka. Sebelumnya, Dim Sum Festival berlokasi di tepi Jalan Patimura, Kebayoran Baru sejak 1999. Warung baru buka pukul 18.00 setelah bengkel tutup.

Emperan bengkel disulap menjadi warung tenda dengan lampu lampion merah. Sekitar 10 meja kayu bundar ditata rapi. Pelayan yang bertugas juga tampil bak restoran hotel berbintang dengan celemek putih bersih dan topi koki.

Ada 100 menu

Warung itu menyediakan lebih dari seratus menu dengan andalan dim sum, disusul aneka masakan China, Jepang, dan Eropa. Semua masakan disajikan serupa di restoran mewah.

Salah satu dim sum favorit di sini adalah hakau, dim sum berkulit putih tipis membalut udang yang gurih. Belasan macam dim sum tersedia, mulai dengan variasi udang, hisit, kepiting, ayam, dan daging sapi. Semua rasa dim sum terasa terbuat dari bahan baku segar sehingga cita rasanya premium.

Sementara itu, menu lain misalnya aneka lumpia, macam-macam sup, kuetiau, sayur-sayuran tumis, nasi goreng, sushi, sashimi, teppanyaki, hingga aneka steak dan piza. Harganya mulai dari Rp 9.000-an hingga Rp 200.000-an untuk seekor bebek panggang.

”Selain dim sum-nya enak, warung buka sampai dini hari,” tutur Verawati Susanto (26), advokat yang malam itu bersantap bersama rekannya, RM Andiasworo (25). Andiasworo sendiri menyukai masakan bebek panggang di warung Dim Sum Festival itu.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com