Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wisatawan Keluhkan Layanan VOA

Kompas.com - 16/08/2010, 19:16 WIB

Menyinggung pelayanan keimigrasian di Bandara Ngurah Rai, kata Suwandhi, pihak dewan sudah sempat meninjau secara langsung keadaan di sejumlah loket VoA tersebut.

"Kami sudah meminta pihak imigrasi maupun otoritas bandara untuk menambah fasilitas tersebut, sehingga tidak sampai wisatawan asing yang berkunjung ke Pulau Dewata terhambat gara-gara keterbatasan pelayanan keimigrasian," katanya.

Namun waktu itu, dari pihak imigrasi berjanji akan berupaya memperbaiki fasilitas dan menambah personel guna kelancaran pelayanan para turis tersebut.

Pada kesempatan itu, Ketua Komisi I DPRD Bali I Made Arjaya berharap pihak imigrasi tidak hanya sebatas janji-janji untuk perbaikan pelayanan.

"Pihak imigrasi harus transparan terhadap permasalahan tersebut. Kalau alasan keterbatasan tempat dan teknologi serta sumber daya manusia (SDM), itu bisa dicarikan jalan keluarnya," ucapnya.

Misalnya, alasan kekurangan SDM mungkin bisa dicarikan solusi dengan Pemerintah Provinsi Bali.

"Kita banyak mempunyai PNS. Kalau itu bisa ditempatkan dan diberi pelatihan keimigrasian, kami rasa tidak ada hambatan. Yang terpenting bagaimana pihak imigrasi harus transparan, karena sektor pariwisata sangat tergantung dari pelayanan. Jika itu tak terpenuhi maka turis berwisata akan beralih ke negara lain," kata Arjaya.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Bali Tourism Board (BTB), Ida Bagus Ngurah Wijaya, bahwa pelayanan dan keamanan menjadi kunci dalam sektor pariwisata.

"Selain objek wisata, pelayanan pengurusan keimigrasian bagi wisatawan saat mendarat di bandara menjadi citra kepariwisataan untuk mendatangkan kunjungan wisatawan yang semakin banyak," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com