Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berdamai dengan Masa Kanak-kanak

Kompas.com - 21/08/2010, 22:41 WIB

Komedi putar, misalnya, di Hong Kong Disneyland diberi roh dengan gambar-gambar Cinderella, kemudian dinamai Cinderella Carousel. Atau Mickey’s PhilharMagic, pertunjukan tiga dimensi yang sungguh luar biasa karena memberi detail-detail memanjakan mata, pendengaran, penciuman, dan indra peraba.

Dalam pertunjukan kartun tiga dimensi itu, Donal Bebek yang mencoba merebut kendali konser dari Miki Tikus menjadi seperti menyatu dengan penonton yang terseret masuk ke dunia fantasi itu. Tatkala Donal dilempari alat musik, benda-benda itu seolah mendekat ke penonton. Atau tatkala botol sampanye dibuka, ada suara yang begitu dekat di telinga, disertai wewangian. Lalu ketika Donal disemprot air, ada percikan yang mengenai penonton.

Belum lagi, Donal Bebek juga berpindah-pindah dari kisah ”Little Mermaid”, ”Beauty and the Beast”, ”Aladdin”, dan ke ”Lion King”. Dengan lagu-lagu tematis khas, lalu grafis yang membuat seolah menyatu dengan karakter, meningatkan perasaan penonton saat ditemani kisah-kisah Disney. Tidak heran jika seusai pertunjukan terdengar celetukan, ”Abis pulang dari ini kayak anak kecil, ya.”

Sentuhan personal itu selain disokong alat memadai juga didorong sumber daya manusia. Di Main Street USA, pengunjung selain disuguhi suvenir untuk berbelanja juga bisa melihat langsung pembuatan suvenir kristal kaca. Lalu ada pula sesi belajar menggambar karakter Miki Tikus.

Keseriusan pemandu Disneyland juga turut mengemas wisata ini menjadi lebih hidup. Alex, pemandu, sekaligus pengemudi perahu boat di Jungle River Cruise-nya Fantasyland, dalam bahasa Inggris yang dilafalkan cepat-cepat dengan logat Kanton, mengajak kami seolah benar-benar berpetualang. Awalnya terkesan lucu, tetapi berhasil memberi benang merah kisah selama perjalanan menyusuri ”sungai” buatan itu yang diisi replika buaya, gajah, monyet, gunung api, serta suku primitif yang seolah meniupkan sumpit ke arah kapal.

Itu semua yang membuat Hong Kong Disneyland Resort kebanjiran pengunjung. Sejak dibuka tahun 2005 hingga pertengahan 2010, setidaknya kawasan ini sudah disambangi 19 juta pengunjung. Kisah dan pengalaman unik itu yang membuat pengunjung rela membayar lumayan mahal, sekitar 350 dollar Hongkong untuk dewasa (sekitar Rp 410.000), atau 250 dollar untuk anak-anak (Rp 290.000).

Tidak hanya dengan wahana, pengelola juga memanjakan pengunjung dengan menyediakan dua hotel bertema, yakni Hong Kong Disneyland Hotel yang bergaya Viktoria dengan kapasitas 400 kamar yang menawarkan lanskap Laut China Selatan. Serta Disney’s Hollywood Hotel, bergaya Art Deco berkapasitas 600 kamar, dengan hiasan ikon Hollywood.

Di sinilah keceriaan masa kanak-kanak ditampilkan sebagai komoditas bagi mereka yang merindukannya...

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com