Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjelajahi Kuliner Nusantara

Kompas.com - 06/11/2010, 13:44 WIB

Resep-resep itu menjadi rahasia turun-temurun keluarga. Baru pada tahun 1965, sang ibu mengajarkan resep-resep tersebut kepada anaknya. Mereka menjual masakan mereka dan membuka perusahaan jasa boga tahun 1975.

Kini, Rempah-Rempah memiliki cabang di Jalan Setiabudi, Jakarta Selatan, Medan, Batam, Palembang, dan mulai 9 November di Jayapura, Papua.

”Khusus di Jayapura, kami memiliki menu papeda. Kelak, kami akan membawa menu itu ke restoran kami di kota lainnya,” ujar Saleh Arifin.

Hidangan terbaru Rempah-Rempah adalah bebek betutu khas Bali dan ikan nila bakar sambal sulawesi. Kedua menu itu melengkapi deretan menu Nusantara Rempah-Rempah.

Menu yang mewakili Pulau Sumatera antara lain ayam goreng bumbu rempah, abon tembakau deli, anyang jantung pisang, ikan arsik, kepah bakar, dan ikan asam padeh.

Dari Pulau Jawa contohnya gurami acar koneng, ketoprak seafood tahu, soto koya betawi, gado-gado kacang mede, wedang jahe, bajigur, dan kunyit asem.

Dari daerah lainnya ada nasi bunaken, tumis bunga pepaya, bebek bengil, es palu butung, serta es kacang merah.

Kekayaan kuliner Nusantara juga dapat dinikmati di Restoran Kemiri, Pejaten Village, Jakarta Selatan. Restoran ini berkonsep dapur terbuka.

Pengunjung mendapat kartu sesuai dengan nomor meja. Kartu itu digesek kasir tiap dapur ketika pengunjung memesan makanan dan minuman.

Pengunjung leluasa memilih sajian berbagai daerah, seperti nasi campur bali, kambing guling, aneka roti bakar, lumpia udang mayones, sampai sekoteng.

”Baru pertama kali datang, pilihannya banyak,” ujar Yulita, dosen di Fakultas Teknik Universitas Pancasila, Jakarta.

Begitu kiranya, menikmati Indonesia yang paling mudah adalah melalui masakannya. Mengajak lidah berwisata kuliner!

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com