Morotai Butuh SPBU dan Listrik

MOROTAI, KOMPAS.com — Pekerjaan rumah Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai dalam mempersiapkan Sail Morotai 2012"masih banyak. Salah satunya adalah stasiun pengisian bahan bakar untuk umum (SPBU). Sejak lama Morotai tidak memiliki SPBU satu pun. Untungnya, saat ini SPBU sedang dalam proses pembangunan. Rencananya SPBU dapat beroperasi dalam waktu 2-3 bulan lagi. Kepala Bappeda Kabupaten Pulau Morotai Muhlis Baay mengungkapkan hal tersebut kepada Kompas.com, Sabtu (22/1/2011).

"Ke depan kami penginnya ada depot Pertamina. Sekarang ini kami ambilnya di depot Tobelo," ungkapnya.

Tobelo berada di Kabupaten Halmahera Utara. Tobelo dan Morotai berjarak sekitar satu jam melalui satu-satunya jalur, yaitu jalur laut. Selain itu, listrik di Morotai masih sering mati pada jam 13.00 hingga 18.00.

Menurut Muhlis, saat ini Morotai mendapat listrik 1,3 megawatt. Sementara itu, Sail Morotai 2012 yang akan mendatangkan banyak wisatawan tentu saja memerlukan listrik yang lebih besar. "Kami targetnya 5 megawatt-10 megawatt," katanya.

Muhlis melanjutkan, secara keseluruhan untuk kegiatan Sail Morotai 2012 Pemkab membutuhkan dukungan PLN untuk penyediaan listrik. Selain itu, diperlukan perbaikan dan pengembangan untuk sarana akomodasi, infrastruktur, dan transportasi. Di Morotai hanya tersedia dua penginapan sederhana. Sebagian besar jalanan utama di Morotai, berdasarkan pengamatan Kompas.com, memang sudah bagus.

Morotai bahkan memiliki landasan udara peninggalan sekutu, yaitu Pitu Strep. Sayang, dari tujuh landasan, hanya satu yang dapat digunakan. Landasan ini digunakan untuk kepentingan militer TNI AU. Namun, menurut Muhlis, rencananya penerbangan komersial pun akan bisa masuk landasan tersebut.

"Ada landasan yang khusus untuk komersial. Ada apron (tempat parkir pesawat) dan runway sendiri, terpisah dari yang sudah ada sekarang," lanjutnya.

Sementara itu, sekutu juga meninggalkan lima army dock. Muhlis mengatakan, kawasan ini akan dikembangkan menjadi pelabuhan. Hanya, area tersebut masuk ke kawasan militer TNI AU sehingga perlu ada pembicaraan lebih lanjut untuk rencana pengembangan.

Sail Morotai 2012 merupakan rangkaian dari kegiatan Sail Indonesia. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mencanangkan Morotai sebagai tempat perhelatan selanjutnya dari rangkaian tersebut. Sebelumnya, Sail Indonesia diadakan di Banda tahun 2009, Bunaken 2010, serta Belitung dan Wakotobi untuk 2011.