Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hongkong Memang Surga Belanja...

Kompas.com - 14/02/2011, 11:11 WIB

KOMPAS.com — Dari Makau kami sampai juga ke terminal feri di Hongkong Kowloon. Tak salah jika Hongkong disebut sebagai surga belanja. Di mana-mana adalah tempat belanja. Keluar dari feri, saya tiba-tiba sudah berada di lantai atas sebuah mal. Berhubung penginapan kami berada di daerah Nathan Road, kami pun langsung mengarah ke MTR dengan dipandu satpam mal. Wow, MTR-nya luar biasa penuh. Ya, kami memang tengah berada di sebuah daerah paling padat di dunia. Maka tak heran jika Anda kemari, lautan manusia senantiasa ada di hadapan Anda.

Hongkong sendiri merupakan satu dari dua daerah administratif khusus RRC. Salah satunya adalah Makau yang sudah kita bahas sebelumnya. Sebelum diserahkan ke China pada 1 Juli 1997, Hongkong adalah koloni Britania Raya. Jadi, meski sama-sama China, nuansanya berbeda jika Anda ke Hongkong, Makau, atau China.

Oya, Hongkong ini terdiri dari beberapa pulau. Saya sendiri ada di Hongkong Kowloon dan besok berencana menyeberang ke Hongkong Island, lalu lusanya menyeberang lagi ke Lantau Island. Untuk info tentang akomodasi di Hongkong sudah dibahas di tulisan sebelumnya. Namun, ada sedikit tambahan informasi. Jika Anda menggunakan MTR, maka pastikan untuk mengetahui tempat tujuan Anda berada di dekat gedung apa yang paling terkenal di sana. Ini akan memudahkan Anda untuk menemukan pintu mana sebaiknya yang harus Anda gunakan untuk keluar dari stasiun MTR. Fungsinya, tentu kita tidak usah berputar-putar jauh karena stasiun MTR sangat besar dan memiliki banyak pintu yang mempermudah seseorang menemukan lokasi tujuannya.

Penginapan murah meriah di Hongkong. Kami di sini menginap di Asia Travel House, tempat biasanya para backpacker atau wisatawan berbudget murah menginap. Ya… jangan mengharapkan fasilitas kamar mewah. Namanya juga murah meriah di kawasan pusat kota he-he-he.... Yang penting kan kamarnya bersih dan bisa bobok nyaman setelah seharian jalan kaki.

Oya, buat yang bawa BB atau laptop, bilang saja ke pemiliknya yang fasih bahasa Indonesia. "Om, ada WiFi, enggak?" nanti Anda akan langsung dikasih pin WiFi gratis. Fasilitas lainnya, so pasti air hangat, TV, dan AC. Soal harga bisa dilakukan tawar-menawar dan yang pasti murah. Satu lagi, karena harganya murah, penginapan ini sering kali penuh. Jadi, sebaiknya pesan jauh-jauh hari sebelumnya. Alamat: Asia Travel House, Flat 12a/Flat 5, 5th Floor, Alhambra Building, 385 Nathan Road, Kowloon, Hongkong. Telepon (852) 2770 8300. Hubungi Om Matian atau Martyn atau Wong Kam Fan.

Pasar jalanan di Hongkong Kowloon. Banyak pasar di jalanan di Hongkong Kowloon. Kebetulan yang sempat kami kunjungi adalah Temple Street di belakang penginapan kami di Nathan Road di kawasan Jordan dan Ladies Market di Mong Kok (kalau enggak salah masih di balik Nathan Road deh. Nathan Road ini panjang sekali). Tipe pasarnya sama, yaitu menggunakan seluruh badan jalan.

Sejak pukul 18.00, kendaraan sudah enggak boleh masuk lagi. Yang tersisa hanya jubelan manusia dengan lapak-lapak pedagang yang dinaungi lampu warna-warni. Mayoritas yang datang kemari adalah remaja dan para turis. Kalau ada orang tua Hongkong, mungkin dia pedagang he-he-he.... Mereka di sini berjualan mulai dari pakaian, makanan, mainan, sampai souvenir bertuliskan Hongkong. Yang membedakan Temple Street dan Ladies Market mungkin hanya kalau di Mong Kok (Ladies Market) ada pusat elektronik yang murah meriah kalau bisa menawar. Mirip-mirip Harco Mangga Dua, Jakarta, tetapi ya lebih murah dari Mangga Dua-lah....

Oya, tips kalau ke sini, mesti pandai menawar. Kadang di beberapa kios, harga bisa ditawar sampai separuh bahkan lebih. Seusai menawar dan harga sepakat, jangan bayar dulu, tetapi periksa barang yang Anda beli. Baru kalau sudah cocok, dibayar.

Kadang, ada juga pedagang nakal. Seperti pengalaman Tina dalam membeli kaus. Dia minta kaus ukuran M, ditukar dengan L. Setelah ditunggu 10 menitan, datang juga kaus dengan stiker L. Namun, begitu sampai penginapan, ya ampuuun ha-ha-ha... kami semua lantas terbahak-bahak. Stiker hanyalah stiker yang ditumpuk di bawah stiker bertuliskan M. Ha-ha-ha-ha....

Ada tips lain juga. Kalau Anda berniat untuk datang ke Guang Zhou setelah dari Hongkong sini, sebaiknya urungkan niat Anda untuk berbelanja terlalu banyak. Mayoritas barang yang ada di pasar jalanan ini adalah barang yang kalau kita beli di Guang Zhou pasti lebih murah. Namun, kalau Anda butuh souvenir bertuliskan Hongkong, ya beli di sini he-he-he…. karena kalau belinya di tempat wisata harganya bisa mahal banget. Kalau di sini, meski mahal, bisa ditawar dan kita bisa dapat setengah dari harga yang dijual di tempat wisata.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com