Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yogya Layak Jadi Tujuan Wisata MICE

Kompas.com - 18/02/2011, 08:37 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta Tazbir mengatakan, DIY layak menjadi tujuan wisata meeting, incentive, convention, dan exhibition atau MICE karena memiliki sarana pendukung yang memadai. "Salah satu pendorong berkembangnya industri pariwisata adalah wisata MICE dan Yogyakarta memiliki banyak sarana pendukung wisata MICE, antara lain hotel kelas bintang dan kelas melati," katanya di Yogyakarta, Kamis (17/2/2011).

Menurut Tazbir, saat ini di wilayah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ada 35 hotel kelas bintang dan 835 hotel kelas melati. Bahkan, dalam waktu dekat akan dibangun lagi beberapa hotel kelas bintang yang baru, di samping yang saat ini sedang dalam tahap penyelesaian.

"Iklim investasi yang kondusif di wilayah Provinsi DIY memang memberi dampak positif bagi pelaku pariwisata di daerah ini. Meski pasca-erupsi Gunung Merapi industri pariwisata DIY belum pulih 100 persen, minat investor dan pelaku pariwisata di daerah ini  terus meningkat," tuturnya.

Menurut Tazbir, Yogyakarta dinilai unik meskipun wilayahnya kecil, tetapi sarana-prasarana kegiatan pariwisata di daerah ini cukup lengkap, di antaranya mal, pusat perbelanjaan, pusat olahraga termasuk golf, serta infrastruktur transportasi, seperti bandara, stasiun kereta api, dan terminal bus, juga sangat memadai.

Selain itu, pusat produk kerajinan banyak tersebar di daerah ini, di antaranya kerajinan perak Kotagede, Kota Yogyakarta, kerajinan gerabah di Kasongan dan kerajinan kulit di Imogiri, Kabupaten Bantul, serta kerajinan batik, dan masih banyak lainnya. "Keuntungan mengadakan wisata MICE di Yogyakarta antara lain biaya relatif murah dan fasilitas pendukung sangat lengkap," katanya.

Jadi, ungkap Tazbir, tidak salah jika Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata mengagendakan kegiatan MICE selama 2011 akan diperbanyak di Yogyakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com