Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekreasi Pedesaan di Taman Wisata Matahari

Kompas.com - 26/08/2011, 21:00 WIB

BOGOR, KOMPAS.com - Pada hari raya Lebaran nanti, Taman Wisata Matahari di Cilember, Bogor, Jawa Barat, bisa menjadi alternatif tempat wisata yang cocok untuk liburan keluarga. Taman wisata ini tengah menyiapkan wahana baru bernama Danau Matahari.

"Kami optimistis memasuki pekan lebaran tahun ini, kunjungan wisatawan akan lebih ramai dari tahun-tahun sebelumnya yang mencapai hingga 15.000 pengunjung, karena akan banyak warga sekitar Bogor, Jakarta, dan Bekasi yang tidak mudik atau sengaja datang untuk berekreasi ke Taman Wisata Matahari," ungkap General Manager Bernard A Taufik, saat menerima kunjungan Direktur Jenderal Pengembangan Destinasi Pariwisata Firmansyah Rahim, Kamis (25/8/2011).

Danau Matahari akan dilengkapi oleh fasilitas Perahu Naga dengan biaya Rp 5.000 per orang dan Banana Boat Rp 10.000 per orang. Wahana tersebut akan diresmikan dan mulai beroperasi per tanggal 31 Agustus 2011 atau bertepatan dengan hari raya Idul Fitri 1432 Hijriyah.  

"Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, tentu keamanan dan kenyamanan menjadi prioritas tertinggi, maka kapasitas pengawas, penyelenggara, dan operasional harus lebih di tingkatkan. Juga pastikan semua peralatan permainan sudah memiliki sertifikasi dan standar operasional yang memadai," kata Firmansyah.

Menurut Bernard, pihaknya terus melakukan pembenahan untuk jalur pengunjung seperti jalur antrian, permainan, area jalan, dan perbaikan sarana dan prasarana. Pihaknya juga menyediakan tenaga medis dan keamanan ekstra.

"Selain itu, untuk mengantisipasi kemacetan, kami membuat perubahan jalur kendaraan menjadi jalur satu arah semuanya, jadi tidak bentrok dan semua area tentu akan terlewati," kata Bernard.

Taman Wisata Matahari berlokasi Jalan Raya Puncak Km 77, Cilember. Tempat wisata ini menawarkan sarana rekreasi dan edukasi untuk keluarga agar lebih memahami alam serta belajar sambil bermain dengan suasana yang sejuk dan nyaman.

Ada beragam wahana seperti wahana edukasi Argo Sawah yang selalu menjadi favorit pengunjung. Selain itu, taman wisata tersebut juga menyediakan penginapan dengan suasana pedesaan. Tiket masuk hanya dikenakan biaya 10 ribu hingga 15 ribu rupiah .

"Keunggulan dari Taman Wisata Matahari ini, selain harga tiket masuk dan wahana permainan kami yang sangat terjangkau, Taman Wisata Matahari sendiri pun letaknya strategis tidak jauh dari ibu kota Jakarta" ungkap Lina, bagian manajemen permainan dan staff front office Taman Wisata Matahari. (M16-11)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

    Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

    Jalan Jalan
    Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

    Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

    Travel Update
    The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

    The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

    Jalan Jalan
    Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

    Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

    Travel Tips
    Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

    Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

    Travel Update
    Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

    Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

    Travel Update
    13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

    13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

    Travel Update
    Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

    Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

    Travel Update
    Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

    Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

    BrandzView
    Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

    Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

    Travel Update
    Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

    Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

    Travel Update
    ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

    ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

    Travel Update
    5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

    5 Tempat Wisata Hits dan Instagramable di Cianjur

    Jalan Jalan
    10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

    10 Bandara Tersibuk di Dunia 2023, Banyak di AS

    Travel Update
    4 Cara Rawat Tenda Setelah Dipakai 'Camping' agar Tidak Cepat Rusak

    4 Cara Rawat Tenda Setelah Dipakai "Camping" agar Tidak Cepat Rusak

    Travel Tips
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com