Petugas Informasi Disiapkan di Malioboro

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Yogyakarta menyiapkan petugas informasi keliling di kawasan wisata Malioboro selama libur akhir tahun untuk membantu wisatawan memperoleh informasi mengenai berbagai lokasi dan atraksi pariwisata di kota tersebut.

"Petugas tersebut akan diterjunkan selama beberapa hari menjelang akhir tahun, yaitu pada 29 Desember hingga 2 Januari 2012," kata Kepala Bidang Promosi dan Kerja Sama Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kota Yogyakarta Yetti Martanti di Yogyakarta, Jumat (23/12/2011).

Menurut Yetti, untuk lebih bisa mengefektifkan penyebaran informasi pariwisata, petugas akan mengendarai sepeda selama menjalankan tugasnya mulai pukul 08.30 hingga 20.30.

Yetti memaparkan, petugas yang akan diterjunkan untuk memberikan informasi pariwisata tersebut berasal dari sejumlah instansi, yaitu polisi pariwisata, staf dinas terkait, dan juga Dimas-Diajeng Kota Yogyakarta yang berjumlah lima hingga enam orang setiap hari.

Informasi pariwisata yang akan diberikan tersebut dikemas dalam bentuk brosur wisata. Meskipun demikian, lanjut Yetti, masyarakat atau wisatawan juga dapat langsung bertanya kepada petugas di lapangan. "Mereka juga akan membagikan peta wisata bagi para wisatawan di Taman Parkir Abu Bakar Ali, sepanjang Jalan Malioboro, atau di Alun-alun Utara Yogyakarta," katanya.

Layanan informasi yang dilakukan dengan menerjunkan petugas di lapangan tersebut juga akan didukung dengan posko informasi pariwisata yang berada di depan Kantor Dinas Pariwisata Provinsi DIY yang berada di Jalan Malioboro.

Yetti memperkirakan, selama Desember akan ada sekitar 200.000 wisatawan yang berkunjung di Kota Yogyakarta dan puncaknya akan terjadi menjelang akhir tahun. Sementara itu, target kunjungan wisatawan sebanyak 2,5 juta selama 2011 sudah bisa dicapai pada Oktober.

Sementara itu, Sekretaris Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Yogyakarta, yang juga Ketua Badan Promosi Pariwisata Kota Yogyakarta, Deddy Pranawa Eryana mengatakan, okupansi hotel di kawasan Malioboro saat libur akhir tahun diperkirakan 100 persen. "Malioboro tetap menjadi kawasan yang menjadi tujuan utama wisatawan. Bahkan, saat ini okupansi hotel di kawasan itu sudah sekitar 90 persen," katanya.