Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kegempaan Menurun, Gunung Ijen Tetap Siaga

Kompas.com - 09/01/2012, 22:01 WIB

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Aktivitas kegempaan di Gunung Ijen di perbatasan Kabupaten Bondowoso dan Banyuwangi, Jawa Timur, mulai menurun dalam dua hari terakhir.

Kepala Sub Bidang Evaluasi Potensi Bencana Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Agus Budiyanto, Senin (9/1/2012) mengatakan, kegempaan di kawah Gunung Ijen cenderung menurun. Namun, status gunung tersebut masih level III (Siaga).

"PVMBG akan mengevaluasi setiap aktivitas Gunung Ijen sampai kondisinya benar-benar normal, sehingga dari hasil evaluasi itu akan ditetapkan apakah status diturunkan menjadi Waspada atau tetap Siaga," kata Agus di Pos Pemantauan Gunung Api Ijen (PPGA Ijen) di Desa Taman Sari, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.

Berdasarkan data yang terekam dalam seismograf di PPGA Ijen, pada Kamis (5/1) terjadi gempa tremor harmonik sebanyak 46 kali, dua kali gempa tektonik jauh, dan satu kali low frequency. Pada Jumat keesokan harinya, tercatat gempa tremor harmonik sebanyak 25 kali, tiga kali gempa tektonik jauh, dan 11 kali berfrekuensi rendah. Catatan itu kembali menurun pada Sabtu (7/1/2012) di mana seismograf merekam 12 kali gempa tremor harmonik, dua kali low frequency, dan dua kali gempa tektonik jauh. Pada Minggu kemarin, tercatat sebanyak dua kali gempa termor harmonik, satu kali low frequency, dan dua kali tektonik jauh.

"Dengan status Siaga, PVMBG masih memberlakukan radius 1,5 kilometer dari kawah Ijen, tepatnya di Pos Bundar, harus steril dari segala aktivitas masyarakat termasuk penambang belerang, petugas, dan wisatawan," kata Agus.

Secara terpisah, Sunandar Trigunajasa selaku Kepala Balai Besar Bidang Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur III di Kabupaten Jember yang mengelola Taman Wisata Kawah Gunung Ijen mengatakan, BKSDA sudah menutup taman wisata tersebut untuk umum sejak status Ijen ditetapkan menjadi Siaga pada Jumat (16/12/2012).

"Penutupan kawasan kawah Gunung Ijen berlaku juga bagi para penambang belerang karena dikhawatirkan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seiring dengan peningkatan aktivitas gunung api tersebut yang kini statusnya Siaga," ujarnya. Sunandar tidak mengetahui sampai kapan penutupan taman wisata Ijen itu dilaksanakan karena ia masih menunggu informasi dari PPGA Ijen terkait perkembangan aktivitas gunung dengan ketinggian 2.386 mdpl.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com