Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebut Kamboja, Ingat Angkor Wat

Kompas.com - 18/01/2012, 19:44 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

MANADO, KOMPAS.com - Dulu jika menyebut negara Kamboja, maka yang terlintas adalah Polpot. Saat ini, pariwisata Kamboja begitu berkembang pesat, hingga wisatawan dunia akan langsung teringat Angkor Wat jika ada yang menyebut negara Kamboja.

"Setiap tahunnya jumlah wisatawan yang datang ke Kamboja meningkat. Ada 14 persen kenaikan," kata Deputy Director Cambodia Ministry of Tourism, Nim Sovann di sela-sela ASEAN Tourism Forum (ATF) TRAVEX, di Manado, Sulawesi Utara baru-baru ini.

Ia menuturkan di tahun 2010, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara yang datang ke Kamboja sebesar 2,5 juta orang. Sementara itu di tahun 2011, estimasi jumlah kunjungan wisatawan mancanegara adalah 2,8 juta orang.

"Wisatawan asing yang banyak datang, peringkat lima besar adalah Vietnam, Korea Selatan, China, Amerika Serikat, dan Inggris," ungkapnya.

Lalu bagaimana dengan turis asal Indonesia? Menurut Nim, angka kunjungan wisatawan asal Indonesia masih kecil. Hal ini terjadi karena tidak adanya penerbangan langsung antara Indonesia dengan Kamboja.

Sebelumnya, pernah terjadi pembicaraan kerjasama promosi antara Kamboja dan Indonesia, yaitu promosi bersama Angkor Wat, Candi Borobudur, dan Candi Prambanan dalam sebuah paket yang disebut Trial of Civilization. Nim mengatakan rencana promosi bersama tersebut sampai saat ini belum ada pembicaraan yang lebih lanjut.

Saat ini, Kamboja telah ikut memberlakukan bebas visa bagi warga negara Indonesia dan juga warga dari negara-negara ASEAN, kecuali Myanmar. Rencananya, tahun ini Myanmar akan memberlakukan bebas visa untuk negara-negara anggota ASEAN. Jika hal ini terjadi, maka setiap warga negara-negara yang bergabung di ASEAN akan bebas berpergian di 10 negara ASEAN tanpa perlu menggunakan visa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

3 Rekomendasi Kafe Kucing di Bandung

Jalan Jalan
Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com