Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wayang Potehi dan Perahu Naga Pun Pesta

Kompas.com - 21/01/2012, 04:05 WIB

Kemeriahan Imlek 2012 ini tidak hanya dirasakan di pusat perbelanjaan. Wihara Boen San Bio, Kota Tangerang, sejak awal Januari (6/1), sudah menghias diri dengan 800 lampion. Pameran kebudayaan China, termasuk kue-kue, selalu menjadi tradisi setiap memperingati tahun baru China.

Pada puncak malam tahun baru, wihara ini akan menggelar sejumlah acara, misalnya acara bincang-bincang peruntungan pada Tahun Naga, acara Cai Sen Ye (Dewa Rezeki) bagi-bagi wisit hoki, serta pentas liong dan barongsai.

Juru bicara Wihara Boen San Bio, Rika Lenawaty, mengatakan, pada malam tahun baru akan ada ribuan orang dari Jabodetabek, bahkan Jawa Barat dan Banten, datang secara bergiliran berdoa di wihara ini. Apalagi, di Tangerang juga terdapat kelenteng tertua, yakni Kelenteng Boen Tek Bio yang dibangun tahun 1750.

Kelenteng Boen Tek Bio memiliki tradisi tahun baru Imlek dengan mengarak Toapekong, Gotong Toapekong. Di kelenteng ini juga akan digelar wayang langka, yaitu wayang potehi. Jadi, tidak mengherankan jika ribuan orang akan datang menyaksikan pertunjukan ini.

Untuk menyambut kedatangan mereka, kelenteng dan wihara ini juga dihiasi dengan pernak-pernik yang terkait dengan perayaan Imlek. ”Pada kesempatan ini, warna merah akan semakin banyak dipakai. Warna merah itu lambang kebahagiaan dan penolak bala,” kata Rika menjelaskan.

Akan disediakan juga makanan tradisional yang muncul setahun sekali, yakni kue keranjang dan jeruk. Kue keranjang merupakan kue yang tahan lama dan manis. Kue ini memiliki arti semoga kehidupan ini manis dan tahan lama. Adapun jeruk yang berwarna kuning diandaikan sebagai emas yang berarti semoga banyak rezeki. Kue keranjang juga kadang dibuat bersusun, melambangkan agar kita memiliki fondasi yang kuat untuk menapaki kehidupan.

Tidak kalah dengan pusat perbelanjaan dan kelenteng, tempat wisata Ancol Taman Impian pun ikut memeriahkan Imlek dengan menghadirkan Dragon Boats Parade di Danau Ancol. Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol Winarto mengatakan, pihaknya bekerja sama dengan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia.

”Beberapa atlet perahu naga yang berhasil meraih medali emas pada Asian Games 2010 turut hadir dalam parade itu,” ujar Winarto. Agar lebih menarik, pengunjung dapat mengikuti parade ini. Mereka boleh ikut serta dalam lomba dekorasi perahu da lomba mengelilingi danau. (PIN/MDN)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com