Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PARIWISATA

Yogyakarta Gencar Berpromosi sampai Ceko

Kompas.com - 08/02/2012, 18:08 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Yogyakarta memanfaatkan acara World Holiday Expo di Republik Ceko untuk melakukan promosi potensi wisata di kota tersebut agar lebih mampu meningkatkan kunjungan wisatawan asing, khususnya dari Eropa.

"Kegiatan utama memang dilakukan di Ceko. Tetapi, dalam kegiatan tersebut juga dihadiri berbagai biro perjalanan wisata dari negara-negara lain di Eropa," kata Ketua Badan Promosi Pariwisata Kota Yogyakarta (BP2KY) Dedy Pranawa Eryana di Yogyakarta, Rabu (8/2/2012).

Menurut Dedy, pihak BP2KY memperoleh undangan dari penyelenggara World Holiday Expo untuk menghadiri kegiatan yang digelar selama lima hari yaitu 8-12 Februari 2012.

Dedy mengatakan, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti, dan Ketua DPRD Kota Yogyakarta Henry Koencoroyekti serta dua perwakilan dari BP2KY kemudian menghadiri acara tersebut. "Disana, juga akan hadir wali kota-wali kota dari negara-negara lain. Karenanya, wali kota yang kemudian menghadiri acara di Ceko itu," katanya.

Dedy menjelaskan, dalam kegiatan tersebut, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti juga akan memberikan materi terkait potensi pariwisata yang ada, sebagai bagian dari kegiatan promosi. "Ini undangan kedua bagi Yogyakarta untuk hadir di acara serupa. Kegiatan yang sama juga dilakukan pada tahun lalu," katanya.

Seluruh biaya perjalanan ke Ceko ditanggung oleh BP2KY. Total biaya perjalanan yang dikeluarkan mencapai Rp 120 juta. "Ceko dan negara-negara Eropa lain masih merupakan pangsa pasar baru dalam industri pariwisata di Yogyakarta," kata Dedy.

Dedy menambahkan, kegiatan promosi pariwisata yang dilakukan di Eropa memberikan dampak yang cukup baik terhadap peningkatan jumlah kunjungan wisata dari negara tersebut ke Yogyakarta. Selain ke Eropa, BP2KY juga telah menganggarkan dana untuk promosi pariwisata pada 2012 di Australia, Malaysia dan Singapura. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com