Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keliling Paris dengan Batobus Hanya 15 Euros!

Kompas.com - 16/04/2012, 08:03 WIB

Setelah puas mengagumi Eiffel, kita bisa melanjutkan perjalanan dengan Batobus yang akan membawa kita menuju daerah wisata lainnya. Misalnya Notre-Dame de Paris, katedral memukau dengan gaya gothic primitif ini, entah sudah berapa kali saya lewati, tetap saja membuat saya terkagum. Bagi yang sabar silahkan mengantre dan naiki tangga yang membawa kita menuju menara katedral. Namun yang unik juga, bangunan indah ini berada di pulau kecil di Paris.

Melanjutkan menuju museum Louvre dimana maha karya Léonard de Vinci, Mona Lisa, dipajang dalam satu ruangan di museum tersebut.

Bila kita tak sempat meraih keindahan itu dalam sehari, Batobus menawarkan jasanya untuk dua hari. Biaya yang dikenakan untuk dua hari tersebut adalah dewasa 18 euros, anak-anak 9 euros dan kurang dari enam belas tahun hanya 12 euros. Harga yang menurut saya sangat sesuai dengan jasa dan kebebasan yang kita dapatkan. Kapal turis ini, datang setiap dua puluh menit, setiap kunjungan wisata bisa memakan waktu antara dua puluh menit hingga dua jam.

Batobus, mulai berlayar dari pukul 10 pagi hingga pukul 19.00 atau 21.30 di musim panas hingga musim semi. Pada musim semi, matahari terbenam mulai pukul 20.00 sementara di musim panas pukul 22.00 baru mulai beranjak tidur…

Jadi saran saya adalah, waktu yang tepat bagi pembaca yang ingin berkeliling Paris dengan Batobus, mulailah pagi hari dengan kunjungan yang memakan waktu lama dan terkena antre panjang. Lalu menjelang sore hingga malam, gunakannya kesempatan itu untuk menikmati kota romantis dengan menyapu pandangan sambil menikmati kecantikan bangunan peninggalan sejarah seperti Hôtel de Ville atau Champs-Elysée. Inilah tempat para turis mengejar barang merek perancang terkenal dan disitulah sebuah butik besar incaran mereka yang berkantung tebal membeli Louis Vuitton.

Menyusuri jalanan berbatu, merekam gambar para seniman berkarya di Montmartre atau hanya sekadar berjalan santai di taman-taman kota. Jangan lupa, berhentilah sejenak di salah satu kafe, nikmatilah kopi hitam sambil menonton adegan manusia yang berlalu lalang. Perhatikan, begitu banyaknya, orang yang melintas dengan beragam bahasa. Berada dalam sebuah kota turis, tujuan utama wisatawan mancanegara memang memiliki keunikan tersendiri.

Bagaimana dengan pengalaman pribadi saya sendiri? Saya memilih Batobus untuk satu harian. Pergi awalnya bersama teman, mengobrol dengan pemandangan aduhai dari balik kaca kapal, lalu turun di salah satu halte Batobus, untuk kemudian memulai perjalanan menjadi turis. Meskipun, perjalanan wisata itu harus saya lakukan sendiri, karena sahabat saya harus kembali ke tempat tinggalnya, kenikmatan menjadi turis tak hilang sedikit pun.

Dan, perjalanan yang saya ceritakan tadi itulah yang saya lakukan, meskipun tak semua bangunan saya masuki, namun mengambil gambar, berjalan santai, bercinta dengan sejarah masa lampau membuat saya merasa kaya secara batin. Terus terang, jika saya berkesempatan kembali ke Paris lagi, kedua buah hati wajib saya bawa, mengajak mereka berkeliling Paris dengan bus air ini. Sudah terbayang rasa senang di wajah para pangeran saya… (DINI KUSMANA MASSABUAU)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com