Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buku Fashion Kaya Inspirasi ala Lenny Agustin

Kompas.com - 20/04/2012, 21:01 WIB

KOMPAS.com - Fashion is my Playground dipilih desainer Lenny Agustin sebagai judul buku perdananya. Berbekal pengalaman dalam dunia fashion lebih dari 10 tahun, juga didorong keinginan untuk berbagi inspirasi dan ilmu, Lenny meluncurkan buku untuk pecinta fashion Indonesia.

Dalam bukunya, Lenny menumpahkan berbagai ide kreatif yang terwujud dalam raga koleksi busana chic-modern kental muatan lokal. Lenny tak setengah-setengah berbagi inspirasi. Ia tak ragu memaparkan dengan bahasa ringan dan santai, mengenai konsep rancangan, proses pembuatan karya, hingga hasil akhirnya berupa koleksi busana rancangannya.

"Koleksi busana lengkap dengan konsep rancangan yang terdapat dalam buku ini merupakan kumpulan dari koleksi saya sejak 2007 hingga 2011. Koleksi terbaru, 2012, tidak dimasukkan dalam buku ini," jelasnya dalam acara bedah buku Fashion Is My Playground di kafe Mister Bean Cilandak Town Square, Jakarta, Jumat (20/4/2012).

Lewat bukunya ini, Lenny menghadirkan sumber referensi fashion yang lebih menyegarkan. Buku fashion hasil karyanya tampil mewakili karakternya yang unik dan berani. Karakter ini begitu menonjol mulai tampilan depan bukunya hingga halaman demi halaman isi buku. Membaca buku Lenny, memunculkan rasa senang dan menyegarkan bak anak-anak yang antusias menelusuri taman bermain.

Warna-warna berani, model busana yang unik dan segar, tampilan visual yang memanjakan mata, informasi detil mengenai konsep rancangan disampaikan Lenny dengan cara yang sama seperti ia menampilkan koleksi busana di panggung mode. Buku Fashion is my Playground merupakan representasi Lenny Agustin seutuhnya. Melalui buku inilah Lenny bercerita seperti apa fashion design yang sesungguhnya, sesuai dengan apa yang ia kerjakan.

Tanpa sedikit pun merasa khawatir, Lenny membongkar isi dapurnya dalam merancang busana. Baginya, tak ada yang perlu dikhawatirkan karena ia meyakini setiap orang yang terinspirasi dari buku fashion ini, akan menerjemahkan konsep desain versinya. Termasuk untuk para desainer muda dan pemula, yang memang menjadi sasaran utama dari buku ini.

"Buku ini membuka wawasan desainer untuk menjadi dirinya sendiri, dengan membuat konsep orisinal, tidak perlu menyontek dari ide desainer lain, namun justru buku ini dapat menimbulkan ide desain di kepala. Kalau membaca buku ini wawasan untuk mengembangkan desain lebih terbuka, itu harapannya," jelas Lenny.

Pentingnya konsep desain menjadi pesan utama Lenny yang ingin disampaikannya lewat buku ini. Ia pun berharap desainer muda mampu melahirkan konsep desain yang matang sebelum merancang busana.

"Kebanyakan desainer Indonesia belum memikirkan konsep, tapi hanya bikin baju karena suka. Harusnya ada alasan dari setiap desain. Desainer harus pintar membuat konsep.  Kalay cuma fokus pada cutting dan lainnya, percuma saja kalau tidak kuat di konsepnya. Ini yang akan saya kampanyekan melalui buku ini," ungkapnya.

Lenny pun merencanakan mengadakan roadshow ke sekolah mode untuk menularkan inspirasi fashion, utamanya untuk mengkampanyekan pentingnya konsep desain. Mulai Mei 2012, Lenny berencana mendatangi sekolah-sekolah mode untuk berbagi ilmu dan pengalaman lewat bukunya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com