Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awas! Ada 352 Titik Jalan Berlubang di Jakarta Utara

Kompas.com - 08/06/2012, 17:40 WIB
Hidayatul Fajri

Penulis

JAKARTA, Kompas.com - Jalan berlubang di Jakarta Utara saat ini mencapai 352 titik dengan luas 150.000 meter persegi. Kepala Suku Dinas Pekerjaan Umum (PU) Jalan Jakarta Utara, Maman Suparman mengatakan, ratusan titik lubang tersebut merupakan jalan lokal yang berada di enam kecamatan di Jakarta Utara.

"Total kerusakan jalan berlubang di Jakarta Utara pada Desember 2011 mencapai 689 titik, dan telah dikerjakan 337 titik. Sedangkan, 352 titik sisanya akan dikerjakan mulai Juni sampai akhir tahun ini," kata Maman.

Dijelaskannya, secara berurutan ke-352 titik lubang itu berdasarkan wilayah kecamatan, terbanyak berada di Kecamatan Penjaringan dengan total 100 titik lubang. Kemudian di wilayah Kecamatan Koja 61 titik lubang, Pademangan 61 titik lubang, Tanjungpriok 37 titik lubang, Kelapa Gading 55 titik lubang, dan Cilincing 38 titik lubang.

Ditambahkannya, terdapat dua faktor penyebab terjadinya lubang di Jakarta Utara, yaitu faktor alam dan manusia. Penyebab untuk faktor alam, diantaranya akibat air tergenang dari rob, musim penghujan, terjadinya penurunan tanah, dan tanahnya labil. Sedangkan, untuk penyebab faktor manusia berasal dari banyaknya kendaraan berat.

"Di Jakarta Utara banyak truk trailer pengangkut peti kemas, sehingga jalan menjadi cepat berlubang," tandasnya.

Pantauan Kompas.com di Jl Semangka, Lagoa, Koja, Jakarta Utara, Jumat (8/6/2012) terlihat beberapa titik lubang yang ukuran diameternya bervariasi, dari 20 sentimeter hingga 2 meter. Alhasil, para pengendara harus memperlambat laju kendaraannya saat melintas di jalan yang berlubang itu.

Ilyas (32), pengguna jalan yang kerap melintas di Jl Semangka, mengaku dirinya resah saat melintas di jalan tersebut. Sebab, jalan itu banyak yang berlubang, sehingga mengganggu pengendara jalan.

"Jalan ini berlubang sejak tahun 2010, dan sudah pernah diperbaiki tapi sekarang rusak dan berlubang lagi. Saya harap instansi terkait segera memperbaikinya, agar pengguna jalan merasa aman dan nyaman," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com