Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Pesiar Perlu Difasilitasi

Kompas.com - 11/06/2012, 04:50 WIB

BANDUNG, KOMPAS - Pemerintah mulai tahun ini membenahi 10 pelabuhan yang tersebar di Indonesia agar bisa disinggahi kapal pesiar, mulai dari pengerukan hingga pembenahan infrastruktur. Untuk itu, sebuah tim Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Perhubungan, serta pihak imigrasi juga sudah dibentuk.

Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (9/6), beberapa pelabuhan yang dibenahi antara lain pelabuhan di Semarang, Surabaya, Jakarta, Makassar, dan Kalimantan. Untuk tahun ini, pemerintah memprioritaskan pembenahan Pelabuhan Benoa di Bali karena sudah ada kapal pesiar yang rutin berkunjung. Saat ini, kedalaman pelabuhan tersebut 9 meter.

”Tahun ini akan dikeruk agar kedalamannya mencapai 11 meter, idealnya memang mencapai 12 meter,” kata Mari.

Semakin dalam pelabuhan, lanjut Mari, semakin besar kapal yang bisa bersandar. Pemilihan 10 lokasi juga dilatarbelakangi potensi wisata di sekitarnya sehingga penumpang kapal pesiar bisa berwisata saat singgah. Target wisatawan dari kapal pesiar untuk tahun ini baru 118.000 penumpang, sementara tahun 2016 ditargetkan 600.000 penumpang. Mari beralasan, pada saat itu, pembenahan pelabuhan sudah rampung.

Optimistis target tercapai

Mari optimistis target wisatawan tahun ini bisa tercapai sebanyak 8 juta orang dan meningkat menjadi 10 juta tahun 2014.

Salah satu upaya yang dilakukan untuk mendongkrak pemasukan dari sektor pariwisata adalah meningkatkan kualitas kunjungan melalui paket wisata serta dukungan penerbangan dan penginapan murah. Sektor pariwisata secara langsung menyumbang 4 persen terhadap pendapatan produk domestik bruto (PDB) dan secara tidak langsung juga menyumbang sampai 8 persen.

Persinggahan

Disinggung mengenai beroperasinya Marina Bay Cruise Centre di Singapura yang mampu disandari kapal pesiar berukuran besar, Mari mengaku tidak terlalu risau. Pihaknya hanya berkonsentrasi terhadap kapal pesiar berukuran kecil yang singgah sewaktu melintasi Indonesia.

Marina Bay Cruise Centre merupakan pelabuhan kapal pesiar yang dimiliki Singapura dan baru beroperasi 26 Mei 2012. Salah satu kapal pesiar yang sudah bersandar adalah Voyager of the Seas yang memiliki kapasitas 4.000 penumpang. Kapal dengan bobot mati 138.000 ton itu memiliki draf atau jarak antara badan permukaan air dan dasar kapal mencapai 22 meter.

Asia jadi incaran

Halim Purnawan, Manajer PT Multi Alam Bahari Internasional, perwakilan Royal Caribbean International di Indonesia, mengatakan, Asia sejak tahun ini menjadi incaran operator kapal pesiar dengan paket perjalanan yang dimulai dari Asia. Royal Caribbean International adalah operator kapal pesiar yang selama ini berkonsentrasi di Benua Amerika dan Eropa.

”Kami juga berencana menambah satu unit kapal pesiar kelas Voyager pada tahun ini untuk melayani rute di Asia,” kata Halim.

Hingga kini, kapal-kapal pesiar berukuran besar milik Royal Caribbean International kesulitan bersandar di pelabuhan Indonesia karena terlalu dangkal. Padahal, lanjut Halim, banyak paket wisata yang bisa ditawarkan bila hal itu bisa diwujudkan.

Potensi wisata

Menurut Mari, pemilihan 10 pelabuhan yang mendapat prioritas untuk dibenahi dilatarbelakangi potensi wisata yang ada di sekitarnya. Dia mencontohkan pelabuhan di Probolinggo agar wisatawan dari kapal pesiar mudah menjangkau Gunung Bromo dan sekitarnya. Begitu pula pelabuhan di Semarang agar wisata di Candi Borobudur dan sekitarnya bisa diakses.

Saat ini, pemerintah berupaya meningkatkan kualitas kunjungan wisatawan yang datang ke Indonesia dari rata-rata durasi menginap 7 hari dengan pengeluaran 1.200 dollar AS.

Inovasi wisata olahraga selama Tour de Singkarak berhasil mendongkrak durasi menginap hingga 12 hari, belum ditambah pembelanjaan mereka. Wisata minat khusus juga sedang dikembangkan, seperti wisata menyelam di Wakatobi, Sulawesi Tenggara, dan Derawan di Kalimantan Timur.

Salah satu wisata yang paling pesat perkembangannya adalah Meeting Incentives Convention and Exhibition (MICE).

Mari Elka Pangestu menyebut destinasi di Indonesia yang menjadi unggulan, seperti Bali, Medan, Manado, Palembang, Makassar, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, dan Lombok. Bali dan Jakarta juga merencanakan perluasan bandara internasional demi menambah kapasitas wisatawan.

”Tahun depan, Indonesia juga menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC),” kata Mari. (ELD)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com