Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hotel di AS Sasar Remaja sebagai Tamu

Kompas.com - 25/07/2012, 17:00 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com - Hotel-hotel di Amerika Serikat mulai menyasar pasar usia remaja maupun pra remaja. Tak hanya para orang tua, hotel-hotel kini berusaha menarik perhatian anak-anak mereka.

Dengan cerdik, beberapa hotel menawarkan aktivitas, program, sampai menu-menu baru untuk menarik perhatian para tamu usia remaja dan pra remaja. Tentu yang bayar tetap orang tua mereka.

Seperti dikutip dari situs berita USAToday.com, Senin (23/7/2012), mengungkapkan beberapa contoh. Seperti, Omni Hotels meluncurkan program "Teen Connection" musim panas ini. Untuk hotel di beberapa destinasi tertentu. Tamu usia remaja dapat mengontak Teen Concierge melalui Twitter, Facebook, email, dan SMS.

Teen Concierge atau petugas hotel berusia remaja yang khusus membantu tamu-tamu usia remaja dan pra remaja. Para tamu cilik ini dapat bertanya ke Teen Concierge mengenai rekomendasi kegiatan wisata yang bisa dilakukan di destinasi tersebut.

Sementara itu, Hyatt Hotels and Resorts minggu ini memperkenalkan menu untuk anak-anak dengan tajuk "For Kids by Kids". Menu yang ditawarkan didesain khusus untuk anak-anak dan pra remaja yang menghidangkan makanan rendah kalori dan rendah lemak.

Bahkan, menu-menu tersebut dilengkapi kode QR yang memberikan informasi mengenai cara makan yang sehat. Seorang koki selebriti juga diundang Hyatt untuk menyiapkan tiga menu menggunakan bahan organik. Menu-menu ini bahkan telah disetujui oleh para penyicip usia remaja.

Beda lagi dengan Ritz-Carlton Orlando Grande Lakes yang menawarkan pijat tubuh dan wajah bagi remaja. Sedangkan Sofitel Luxury Hotels membuat channel berbahasa Perancis untuk tamu usia di bawah 13 tahun, hasil kerja sama dengan stasiun televisi berbahasa Perancis, TV5MONDE.

Menurut Bjorn Hanson, seorang dekan dari New York University khusus untuk jurusan mengenai hotel, menyebutkan hotel berusaha untuk membangun loyalitas pelanggan sedini mungkin.

Para remaja dipandang penting, lanjutnya, karena mereka telah membuat tren di masyarakat melalui penggunaan Facebook dan Twitter. Para remaja juga memberikan pengaruh besar pada keputusan-keputusan yang diambil orang tua mereka.

David Strebel (18), Teen Concierge di hotel Omni di New York, menyebutkan hotel dan kapal pesiar seringkali menawarkan program kepada tamu-tamu usia muda yang tidak tepat sasaran.

"Ketika saya melancong, saya ingin mendapatkan program yang lebih memperhatikan kebutuhan saya," katanya.

Ketika ada tamu yang meminta saran Strebel, ia biasanya menyarankan mereka untuk datang ke konser di Beacon Theatre, mencicipi burger di Shake Shack, atau main skateboard di Central Park.

Haile Thomas (11), yang telah mencicipi menu baru Hyatt, menuturkan bahwa sebelumnya ia tidak dapat menemukan menu anak-anak yang dikreasikan orang dewasa namun bisa sesuai dengan selera dirinya yang masih pra-remaja. Dia lebih memilih makan udang bumbu kari dibungkus salada dibanding burger keju.

"Sungguh tidak sopan mereka telah memberikan kami makanan buruk. Anak-anak berhak makanan yang lebih baik," katanya.

Sementara itu, Vice President Food and Beverage Hyatt , Susan Santiago, menuturkan, "Jika anak-anak senang, kami pun senang, dan orang tua yang senang akan menjadi tamu yang loyal."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com