Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warung Sunda di Pinggir Jalan

Kompas.com - 07/08/2012, 11:39 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com – Setahun lalu warung makan sunda berjejeran di sepanjang Jalan Pajajaran dekat terminal Baranangsiang, Bogor. Namun kini warung-warung itu telah digusur.

Sebagian pindah ke Jalan Binamarga. Layaknya warung pinggir jalan yang begitu sederhana. Tanpa deretan meja pun kursi. Hanya sebilah papan yang menyatu ke gerobak makanan dan kursi-kursi plastik.

Walau sederhana, lauk yang disajikan begitu menggiurkan. Sebut saja mulai dari ayam, ikan mas, ikan mujai, sampai ikan lele. Tentu tahu dan tempe juga sudah pasti hadir dalam jajaran menu.

Seperti nasi rames ala Jawa, pilihan lauk begitu beragam. Ikan teri, usus, kentang balado, pepes, dan masih banyak lagi. Ada sekitar 15 lauk yang tersedia sebagai pendamping nasi.

Sebagai warung sunda, lalapan pun wajib dihidangkan. Terung, timun, dan daun selada sudah umum. Tetapi, pete dan daun pokpohan menjadi keistimewaan. Lalu tepat di tengah ada cobek besar berisi sambal tomat. Doyan pedas? Maka pilih sambal terasi.

Mang Dadang, penjual makanan sunda di salah satu warung sederhana pinggir Jalan Binamarga menuturkan pembelinya tak seramai dibanding saat ia berjualan di Jalan Pajajaran walau sama-sama di saat bulan puasa.

“Baru pindah tiga bulan lalu ke sini. Dulu sudah empat tahun di Jalan Pajajaran. Ya, jadi lebih sepi. Jalan Pajajaran kan jalan ramai. Di sini orang malas, harus masuk ke jalan kecil dulu,” kata Mang Dadang, Rabu (1/8/2012).

Selama bulan puasa, Mang Dadang membuka warungnya mulai dari jam 6 sore sampai jam 1 pagi. Ia mengaku di bulan Ramadhan, warungnya baru ramai dikunjungi saat jam berbuka puasa.

Harganya pun sangat terjangkau. Bersama teman, saya hanya menghabiskan Rp 39.000 untuk tiga porsi nasi dan lauk berupa ikan dan tahu. Tentu sudah termasuk lalapan, sambal, dan teh tawar panas yang memang gratis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

    Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

    Jalan Jalan
    Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

    Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

    Travel Update
    Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

    Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

    Jalan Jalan
    Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

    Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

    Jalan Jalan
    Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

    Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

    Travel Update
    The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

    The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

    Jalan Jalan
    Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

    Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

    Travel Tips
    Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

    Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

    Travel Update
    Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

    Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

    Travel Update
    13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

    13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

    Travel Update
    Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

    Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

    Travel Update
    Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

    Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

    BrandzView
    Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

    Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

    Travel Update
    Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

    Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

    Travel Update
    ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

    ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com