Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelezatan Makanan Laut

Kompas.com - 10/09/2012, 08:26 WIB

BANYAK orang tidak menyukai makanan laut, seperti ikan, udang, cumi, dan kepiting. Biasanya karena bau amis. Apalagi jika yang dikonsumsi dalam kondisi segar. Namun, jika bisa mengolahnya dan berani bermain dengan bumbu, kelezatan pasti nendang. Nikmat dan lezat abis.

Banyak restoran menawarkan masakan laut di Jakarta, Tangerang, dan Bekasi, tetapi sangat sedikit yang menghadirkan bahan baku segar. Pepatah mengatakan, lain ladang lain belalangnya. Lain restoran, lain menu andalannya.

Cobalah menikmati kelezatan dan kenikmatan makanan laut nan gurih di Telaga Seafood. Selain hadir di Modernland, Kota Tangerang, restoran yang mengusung konsep restoran keluarga ini juga hadir di Bumi Serpong Damai (BSD) dan Cikarang.

Tak hanya menghadirkan sajian aneka makanan laut yang segar dalam berbagai variasi masakannya. Namun, ada kesan santai dan nyaman saat menikmati makanan di saung dan ruangan dengan atap yang tinggi.

Bangunan resto Telaga Seafood sengaja dirancang dengan dominasi warna coklat dan merah sehingga terkesan alami. Desain bangunannya dibuat dengan konsep daerah tropis minimalis yang unik sehingga bisa menciptakan kenyamanan. Keteduhan semakin terasa dengan hadirnya bunyi gemericik air mancur di kolam ikan.

Konsep nuansa kebun dengan saung juga hadir di Bandar Djakarta di kawasan Flavor Bliss, Alam Sutra, Serpong, Tangerang Selatan. Taman hijau nan asri dilengkapi gemericik air menambah kehangatan suasana kekeluargaan ini. Berbeda dengan restoran yang pertama hadir di Pantai Ancol, Jakarta Utara, dengan mengutamakan pemandangan keindahan laut.

Berbeda dengan restoran lainnya, di sini pengelola restoran memberi kesempatan pengunjung untuk memilih sendiri bahan makanan yang segar. Namun, jika kita tidak ingin repot, dapat meminta tolong kepada pelayan untuk memilihkan buat kita.

Memanjakan

Tak hanya memanjakan pengunjung dengan penataan tempat makan, Telaga Seafood juga menyajikan menu yang lezat, gurih, dan murah. Telaga yang ini memang ingin memuaskan dahaga pelanggannya yang penasaran terhadap kuliner laut.

Telaga dirintis keluarga Jimmy Surya Susanto sejak 2003. Yang pertama dibangun di Modernland, Tangerang, juga di tepi danau. Berikutnya di BSD City, Tangerang. Selanjutnya di Cibubur, di tepi danau. Pada 2012 dibangun di Lippo Cikarang, di tepi danau.

Semilir angin menyejukkan suasana telaga, restoran hasil laut, di tepi Danau Elysium, Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi. Sambil menunggu hidangan spesial, suasana restoran yang terbuka, sejuk, dan pemandangan sekeliling danau buatan itu sayang untuk dilewatkan.

Bersama Jimmy Surya Susanto, kami berkesempatan mencicipi kuliner unggulan, antara lain gurami pecak, ayam pecak, kepiting soka goreng tepung, dan kailan dua rasa, yang disempurnakan dengan es durian.

Jimmy mengatakan, lokasi di tepi danau buatan pas dengan filosofi telaga sebagai restoran untuk keluarga lewat penataan arsitektur di alam yang terbuka.

Masakan laut umumnya hampir sama. Akan tetapi, cobalah menikmati menu masakan lain di restoran ini, seperti kepiting saus thailand. Kepiting jantan atau telur berwarna oranye seakan berenang dan mandi di atas saus berwarna senada. Saus kental terasa manis, asam, dan gurih itu dilengkapi dengan harumnya bawang putih dan jahe.

Coba juga mencicipi udang goreng gandum. Menu masakan ini terdiri dari udang galah goreng tepung yang diselimuti taburan gandum berbumbu yang dipadukan dengan irisan cabai rawit merah. Rasa pedas dan asin sangat kental.

Nikmati kesegaran cumi bakar yang dipotong-potong seperti cincin, tetapi tak terputus. Cumi ini enak dimakan dengan cara dicocol dalam sambal kecap (irisan cabai rawit hijau, bawang merah, dan kecap).

Bandar

Seperti induknya di Ancol, menu makanan Bandar Djakarta di Alam Sutra hampir sama. Nikmati kepiting kul kul saus telur asin. Saus telur asinnya yang berminyak sangat menggoda selera. Rasa sausnya kental dengan telur asin dan dipadukan bumbu membuat rasa dan bau amis telur asin tidak terasa. Masakan ini terasa gurih.

Nikmati juga udang galah madu pedas. Rasa asam dan manis pedas menyatu dalam sausnya yang selengket cairan madu. Lengkapi makanan ini dengan berbagai pilihan sayur, seperti cah kangkung, kailan, karedok, taoge, dan gado-gado. (PIN/BRO)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com