Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menjaring Sesaji di Kawah Bromo

Kompas.com - 02/10/2012, 17:17 WIB

DI tengah dingin menggigit dan kepungan kabut tebal, warga Suku Tengger mulai membawa sesaji untuk dilarung ke kawah Gunung Bromo, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, dini hari, awal Agustus lalu.

Sesaji berupa gunungan berisi hasil bumi diarak dengan diterangi obor yang dibawa bocah-bocah. Walau gelap tidak sepenuhnya hilang, warga Tengger begitu cekatan meniti jalan berbukit-bukit berpasir sisa erupsi tahun lalu. Mereka begitu bersemangat dengan diiringi tetabuhan gamelan untuk menyambut datangnya Ritual Yadnya Kasada. Sebelumnya, sesembahan tersebut disucikan dulu di Pura Luhur Poten.

Bagi warga Tengger yang beragama Hindu, melarung sesaji ke kawah Bromo merupakan bentuk syukur atas hasil panen dan ternak kepada Sang Hyang Widi.

Sementara itu, di Kawah Bromo, puluhan warga dari luar kawasan Bromo sudah menunggu. Dengan balutan sarung serta membawa jaring darurat terbuat dari karung mereka siap ”mencuri” persembahan. Dengan risiko terjatuh ke dalam kawah, mereka berdiam di lereng-lereng terjal dan menunggu dengan sabar datangnya sesaji.

Sejak malam hingga pagi menjelang, warga tengger datang perseorangan ataupun berkelompok berdoa di bibir kawah dan melempar sesaji. Dan, sekejap mata pula sesaji tersebut sudah masuk ke dalam jaring.

”Ayam-ayam...,” teriak salah seorang warga siap menyambut ayam hidup yang akan dilemparkan Warga Tengger ke dalam kawah. Lalu warga yang sebelumnya berada jauh di bawah kawah mendekat. ”Lempar! Lempar!” teriak mereka. Lalu dilemparlah ayam tinggi-tinggi. Dan, lagi-lagi jaring-jaring warga menyambar sesaat ayam dilempar. Ayam pun berpindah ke dalam karung.

Adegan lempar tangkap di bibir kawah tersebut menjadi tontonan menarik bagi wisatawan. Mereka merasa ngeri dengan kenekatan warga yang berebut sesaji di bibir kawah. (Bahana Patria Gupta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com