Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keindahan Hulu Sungai Musi Manjakan Peserta Triboatton

Kompas.com - 27/11/2012, 07:33 WIB
Vitalis Yogi Trisna

Penulis

EMPAT LAWANG, KOMPAS.com - Keindahan alam disertai habitat lingkungan yang masih terjaga rupanya menjadi daya tarik tersendiri bagi Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan. Daerah penghasil kopi yang menjadi hulu dari Sungai Musi ini didaulat sebagai garis start Musi Triboatton etape I.

"Sepanjang perjalanan kami kami dapat melihat kera-kera yang bermain-main di tepi sungai juga beberapa ada yang terlihat di atas pohon," ujar Wili Wiryawan, peserta dari tim Jawa Barat, ketika ditemui usai menyelesaikan etape I yang dimulai dari Tanjung Raya hingga Tebing Tinggi, Empat Lawang, Senin (26/11/2012).

Menurut mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) semester tujuh ini meskipun lelah dirinya merasa menikmati sepanjang perjalanan. "Alam di sini masih indah, udaranya sangat sejuk selain itu kicau-kicau burung yang menemani kami rafting terdengar sangat teduh," ucap Wili.

Tanjung Raya dan Tebing Tinggi menjadi dua desa dari Empat Lawang yang dilalui oleh peserta Musi Triboatton pada etape I. Selanjutnya pada etape II para peserta akan berangkat dari Tebing Tinggi menuju Muara Kelingi yang sudah masuk ke Kabupaten Musi Rawas.

"Musi Rawas juga tidak kalah menariknya dengan Empat Lawang. Sepanjang perjalanan peserta masih akan disuguhi keindahan alam Indonesia," ungkap Effendi Soen selaku koordinator tim teknis lomba. Effendi meyakini bahwa peserta akan menikmati perjalanan meski harus menempuh jarak puluhan kilometer.

Musi Triboatton diikuti oleh 10 tim peserta yaitu, Kamboja, Malaysia, Singapura, Thailand, Yogyakarta, Sumatera Selatan I, Sumatera Selatan II, DKI Jakarta, Jawa Barat dan juga International School yang anggotanya terdiri dari berbagai negara seperti Jerman, Lithuania, Polandia, AS, Jepang dan Denmark. Pada acara ini para peserta memperebutkan total hadiah sebesar 500 juta rupiah.

Total para peserta akan mengarungi Sungai Musi sejauh 500 kilometer yang terdiri dari enam etape, yang akan dilalui dengan tiga jenis perahu yang berbeda seperti, perahu karet, kano, dan perahu naga. Acara yang akan berlangsung hingga 1 Desember ini akan melalui empat kabupaten yaitu, Empat  Lawang, Musi Rawas, Musi Banyuasin, Banyuasin dan akan finish di Kota Palembang.

Hingga etape pertama berakhir tim asal Indonesia masih menguasai tiga besar. Sumatera Selatan II berhasil memuncaki klasemen dengan poin 20, disusul tim Jawa Barat pada posisi kedua dengan poin 17 dan ditempat ketiga Sumatera Selatan I dengan 14 poin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com