Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang Kantor, Langsung ke Tasikmalaya

Kompas.com - 01/12/2012, 09:54 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com — Siapa yang tak kenal Kota Tasikmalaya? Berada di Provinsi Jawa Barat, Tasikmalaya merupakan destinasi wisata yang cocok, terutama untuk pelancong dalam negeri.

Kota Tasikmalaya menawarkan tempat-tempat belanja dengan produk unik nan cantik plus harga terjangkau. Barang bagus dan harga murah, inti dari wisata belanja yang disukai pelancong domestik. Sementara itu, Kabupaten Tasikmalaya memberikan pilihan wisata alam untuk sekadar melihat-lihat panorama alam dan aktivitas santai melepas lelah.

Akhir pekan ini, mampir saja ke Tasikmalaya. Jika Anda berada di Jakarta sebagai ibu kota negara, maka selepas pulang kantor langsung arahkan perjalanan ke Tasikmalaya. Tak perlu pulang ke rumah dulu, pun tak perlu berkemas terlalu banyak.

Cukup bawa baju tiga potong untuk tiga hari, pakaian dalam, celana panjang, baju tidur, jaket, dan obat-obatan pribadi. Perlengkapan mandi, Anda bisa pakai yang disediakan oleh hotel.

Pastikan bawaan Anda tak memuat terlalu penuh tas punggung Anda. Jangan lupa membawa tas lipat tambahan berukuran agak besar. Sebab, Anda tak mungkin tak tergoda untuk berbelanja di Tasikmalaya.

JUMAT. Perlu waktu tempuh sekitar enam jam perjalanan darat dari Jakarta ke Tasikmalaya. Jika dari Bandung, waktu yang diperlukan sekitar tiga jam. Maka dari itu, sampai di Kota Tasikmalaya pastilah sudah malam.

Saatnya memanjakan perut dengan hidangan mi bakso khas Tasik. Mi bakso bisa jadi salah satu unggulan kuliner Tasikmalaya. Mungkin mi baso terdengar biasa saja, tapi tunggu sampai Anda coba sendiri.

Salah satu yang bisa dicoba adalah Bakso Laksana di Jalan Pemuda. Mi buatan sendiri yang kenyal dan sambal bawang khas daerah ini menjadi keunggulan rasa Bakso Laksana.

SABTU. Pagi hari nikmati udara segar di Gunung Galunggung. Perlu waktu sekitar satu jam dari pusat kota Tasikmalaya menuju area parkir kawasan wisata Gunung Galunggung. Untuk menikmati kawahnya yang misterius ditutup kabut pagi, bersiaplah dengan stamina Anda.

Sebab, Anda harus menaiki tangga semen berjumlah 620 anak tangga. Dengan tangga yang terbilang curam dan menanjak, ini menjadi ibarat olahraga di pagi hari. Namun, panorama di atas terbayar sudah. Setelah turun, nikmati sarapan sederhana di warung-warung pinggir tempat parkir.

Masih cukup kuat? Arahkan perjalanan ke Kampung Naga. Lagi-lagi Anda akan menemukan anak tangga berjumlah ratusan. Tak perlu buru-buru, sambil menuruni anak tangga, nikmati panorama Kampung Naga yang masih asri.

Hamparan sawah membentang dan rumah-rumah dari bambu yang masih tradisional menambah kecantikan pemandangan. Penduduk di Kampung Naga masih hidup dalam cara tradisional yang diwariskan oleh para leluhur. Tak ada listrik di dalam kampung ini.

Selain Kampung Naga, Anda bisa mengunjungi beberapa pantai yang ada di Kabupaten Tasikmalaya seperti Pantai Cipatujah, Pantai Sindangkerta, Pantai Pamayangsari, dan Pantai Karangtawulan.

MINGGU. Saatnya puas berbelanja. Awali perjalanan ke pusat batik Tasikmalaya di Cipedes. Salah satunya yang bisa Anda kunjungi adalah Batik Deden. Warna-warni batik Tasikmalaya akan menggoda Anda untuk memborong kain-kain batik.

Harga bervariatif mulai dari Rp 35.000. Batik tulis tentu lebih mahal daripada batik cap. Selain kain, Anda bisa membeli baju jadi, baik busana untuk perempuan maupun laki-laki. Jangan lewatkan kesempatan untuk melihat langsung proses pembuatannya.

Seteah itu, belanja Kelom Geulis. Sepatu terbuat dari kayu ini memang khas Tasikmalaya, harganya pun variatif mulai dari Rp 40.000. Anda bisa mencarinya di kawasan Taman Sari. Salah satu toko yang menjualnya adalah Shelly.

Belum lengkap kunjungan wisata belanja jika belum ke pusat industri bordir di kawasan Kawalu. Karena kerumitan pembuatan bordir dan lama pengerjaan, harganya tentu saja mahal, mulai dari ratusan ribu rupiah hingga jutaan rupiah.

Anda juga bisa membeli aneka busana bordir hingga sajadah dan perlengkapan rumah tangga seperti taplak dan penutup kursi. Jika masih ada waktu, maka sempatkan pula berbelanja Payung Geulis di kawasan dan anyaman Mendong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

    Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

    Travel Tips
    Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

    Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

    Travel Update
    Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

    Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

    Travel Update
    4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

    4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

    Travel Tips
    Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

    Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

    Jalan Jalan
    4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

    4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

    Travel Tips
    Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

    Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

    Travel Update
    Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

    Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

    Jalan Jalan
    Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

    Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

    Jalan Jalan
     7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

    7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

    Jalan Jalan
    5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

    5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

    Travel Tips
    Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

    Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

    Jalan Jalan
    Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

    Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

    Travel Update
    Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

    Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

    Travel Update
    Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

    Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com